Kalah Lawan Liverpool, Manajer Chelsea Akui Salah Taktik

Liverpool menang 2-0 atas Chelsea.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Apr 2019, 09:40 WIB
Bek Liverpool, Trent Alexander-Arnold, berebut bola dengan gelandang Chelsea, Willian, pada laga Premier League di Stadion Anfield, Minggu (14/4). Liverpool menang 2-0 atas Chelsea. (AP/Rui Vieira)

Liputan6.com, Liverpool - Maurizio Sarri mengungkapkan alasan Chelsea kalah 0-2 melawan Liverpool, Minggu (14/4/2019). Manajer asal Italia itu mengaku salah menerapkan taktik.

Hasil yang diperoleh dari laga kontra The Reds ini sebenarnya tidak membuat Chelsea keluar dari empat besar, bahkan masih unggul dua poin dari Manchester United yang menghuni peringkat lima. Tapi posisinya sedang berada dalam pantauan Arsenal.

Skuat asuhan Unai Emery tersebut sedang menempati posisi enam dan hanya terpaut tiga angka dari Chelsea. Namun mereka baru akan menjalani pertandingan pada hari Selasa (16/4) dinihari WIB nanti, dengan Watford sebagai lawannya.

Andai Chelsea berhasil meraih kemenangan, maka perjuangannya merebut empat besar akan terasa sedikit lebih mudah. Sarri sendiri sebenarnya telah menyiapkan strategi untuk meraih kemenangan, tapi gagal saat diterapkan di lapangan.

"Rencana kami adalah bermain hingga 25 menit akhir laga dengan skor 0-0, sebab tentu saja mereka butuh kemenangan, dan kami tahu bisa menemukan banyak ruang pada saat itu," tutur Sarri seperti yang dikutip dari Mirror.

"Tapi mereka sangat sulit untuk dihadapi. Anda tahu mereka bisa melakukan pendekatan 10 menit setelah jeda dengan intensitas yang sangat tinggi. Kami melakukan itu di babak pertama, tapi pada babak kedua garis pertahanan kami terlalu rendah," ujarnya.

 

2 dari 2 halaman

Inkonsisten

Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, tampak lesu usai ditaklukkan Liverpool pada laga Premier League di Stadion Anfield, Minggu (14/4). Liverpool menang 2-0 atas Chelsea. (AP/Rui Vieira)

Hasil itu seolah membuktikan bahwa Chelsea binaan Sarri tengah inkonsisten, dengan serangkaian catatan menang lalu kalah dalam berbagai kesempatan. Tapi pelatih asal Italia tersebut melihat bahwa kualitas timnya sudah semakin mendekati klub besar lainnya.

"Di Inggris, standarnya sangatlah tinggi. Untuk memangkas jarak dengan Manchester City dan Liverpool akan terasa sangat, sangat sulit. Tapi jarak kami sekarang dengan tim-tim lainnya sangatlah dekat."

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya