6 Kiat Atur Suasana Kamar agar Tidur Lebih Nyenyak

Bagi Anda yang sulit tidur nyenyak akhir-akhir ini, berikut beberapa hal yang bisa dilakukan demi memiliki tidur berkualitas.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 14 Nov 2018, 20:00 WIB
Tata ulang kamar, lalu Anda bisa rasakan malam ini tidur nyenyak didapat. (Istokphoto)

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak mau tidur nyenyak tanpa harus terbangun di tengah malam? Tentu semua ingin mengalami hal ini. Nyatanya, banyak orang dewasa yang kini sulit tidur tengah malam.  

Bagi Anda yang sulit tidur nyenyak akhir-akhir ini, berikut beberapa hal yang bisa dilakukan seperti dilansir laman Buzzfeed, Rabu (14/11/2018).

1. Dekorasi warna biru

Dari cat dinding atau seprai di tempat tidur, temukan cara untuk memadukan warna biru menjadi nuansa warna ruangan. Menurut National Sleep Foundation, warna biru dapat mengurangi tekanan darah dan menurunkan detak jantung, yang dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak.

2. Pilih lampu dengan watt rendah untuk lampu langit-langit

Periksa watt di bohlam lampu. Apakah watt di bawah 60? Jika tidak, Anda harus mengubahnya. Terlalu banyak cahaya terang dapat mengacaukan sekresi melatonin (hormon mengatur waktu tidur).

Cahaya berubah menjadi cahaya rendah sebelum tidur. Anda juga dapat membeli bola lampu yang membantu menyaring cahaya biru berbahaya, yang dipancarkan dari ponsel, TV, dan layar komputer.

 

 

Saksikan juga video menarik berikut

2 dari 3 halaman

3. Aroma bunga

Lavender. (via: soloraya.com)

3.  Aroma bunga

Anda bisa melengkapi suasana kamar tidur dengan aroma bunga, lilin beraroma bunga mawar atau menaruh lavender. Selain sangat menyenangkan, aroma bunga itu memiliki sifat yang dapat membantu tubuh rileks.

4. Gunakan humidifier atau dehumidifier (alat pelembab ruangan) 

Ruangan yang terlalu lembap bisa membuat seseorang merasa suhu panas dan berkeringat. Namun, terlalu kering malah membuat masalah pada tenggorokan dan saluran hidung. Anda dapat sulit untuk tidur. Sehingga bisa menggunakan humidifier atau dehumidifier (alat pelembab ruangan) untuk mengatur kelembapan ruangan.  

3 dari 3 halaman

5. Tanaman hias

Ilustrasi Foto Lidah Buaya (iStockphoto)

Tanaman hias di dalam ruangan dapat membantu menjaga kelembapan dan memurnikan udara. Misalnya, tanaman lidah mertua atau sanseviera yang dapat menjaga suhu tetap sejuk di dalam ruangan. Tanaman ini juga dapat menyerap sejumlah besar racun dari udara. Lidah mertua juga jenis tumbuhan yang telah direkomendasikan NASA guna membantu membersihkan udara.

Bisa juga lidah buaya. Bila daun lidah buaya mulai berwarna bintik-bintik coklat, artinya udara dalam kategori polutan (zat penyebab polusi) yang tinggi.

6. Seprai katun

Anda bisa pilih bahan-bahan alami seperti katun dan linen. Bahan itu termasuk pilihan terbaik karena tidak akan membuat Anda berkeringat.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya