Angkasa Pura I Lakukan Transplantasi Terumbu Karang di Pantai Ora

PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Pattimura Ambon menyelenggarakan kegiatan CSR berupa transplatansi terumbu karang sebanyak 600 anakan jenis Acropora Formosa di Pantai Ora, Pulau Seram, Maluku, Sabtu (3/11).

oleh nofie tessar diperbarui 05 Nov 2018, 20:18 WIB
PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Pattimura Ambon menyelenggarakan kegiatan CSR berupa transplatansi terumbu karang sebanyak 600 anakan jenis Acropora Formosa di Pantai Ora, Pulau Seram, Maluku, Sabtu (3/11).

Liputan6.com, Jakarta Dalam rangka mendukung upaya pelestarian terumbu karang dan menjaga keindahan serta kekayaan biota laut di wilayah kerjanya, PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Pattimura Ambon menyelenggarakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa transplatansi terumbu karang sebanyak 600 anakan jenis Acropora Formosa di Pantai Ora, Pulau Seram, Maluku, Sabtu (3/11).

Pelaksanaan transplantasi terumbu karang ini didukung oleh komunitas Ambon Damsel Diving Community yang merupakan komunitas Scuba Divers beranggotakan pegawai negeri dan swasta, aparat TNI, dan masyarakat umum di Provinsi Maluku.

“Kegiatan transplantasi terumbu karang ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Angkasa Pura I terhadap pentingnya pelestarian terumbu karang di Pantai Ora yang merupakan salah satu potensi wisata unggulan yang ada di Provinsi Maluku,” ujar General Manager Bandara Pattimura Ambon, Amiruddin Florensius.

Pantai Ora yang terletak di Pulau Seram, Kecamatan Maluku Tengah memiliki pantai yang indah, beragam aneka biota laut serta kekayaan terumbu karang. Namun ada beberapa titik yang mengalami kerusakan akibat spesies invasif serta penangkapan ikan dengan menggunakan bom.

Adapun proses perencanaan, pemetaan wilayah/lokasi, persiapan bibit, alat dan perlengkapan membutuhkan waktu kurang lebih satu bulan. Transplantasi terumbu karang dilakukan dengan cara memotong dari koral di lokasi-lokasi yang lebih subur sepanjang 5-10 cm untuk dipindahkan dan ditanam pada media tanam berupa rangka besi yang berbentuk kubah dengan diameter 1 meter dan tinggi 70 cm sebanyak 6 kubah.

Setiap kubah menampung hingga 100 anakan karang. Media tanam kemudian ditempatkan di lokasi-lokasi yang mengalami kerusakan terumbu karang. Spesies yang ditransplantasi adalah spesies Acropora Formosa dengan tingkat pertumbuhan kurang lebih satu cm per tahun.

"Melalui kegiatan transplantasi terumbu karang ini kami berharap dapat membantu mempercepat pemulihan pada lokasi-lokasi terumbu karang yang mengalami kerusakan. Semoga apa yang telah kami lakukan ini dapat bermanfaat dan dinikmati oleh para wisatawan yang datang ke Pantai Ora di masa mendatang," tambah Amiruddin Florensius.

 

(PR)

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya