Presiden Kroasia dan Prancis Basah-Basahan, Kok Vladimir Putin Pakai Payung?

Ada penampakan tak biasa yang terlihat saat penyerahan hadiah berlangsung. Di saat para pemimpin dunia basah-bahasan di podium, Putin dapat berdiri dengan kondisi pakaian kering.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 16 Jul 2018, 19:40 WIB
Presiden FIFA Gianni Infantino menutupi kepalanya dengan tangan sementara Presiden Rusia, Vladimir Putin dilindungi payung saat hujan turun selama penyerahan medali dan trofi Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhniki, Minggu (15/7). (AP/Matthias Schrader)

Liputan6.com, Moskow - Timnas Prancis sukses menjuarai Piala Dunia 2018 setelah menang 4-2 atas Kroasia, dalam laga final di Luzhniki Stadium, Minggu (15/7/2018) malam WIB.

Turun dengan skuat terbaiknya, Prancis mendapat perlawanan sengit dari Kroasia. Berdasarkan statistik di situs resmi FIFA, Les Blues hanya mencatatkan 39 persen penguasaan bola berbanding 61 persen milik The Blazers.

Meski begitu, Tim Ayam Jantan tampil lebih efektif. Prancis melepaskan delapan tembakan yang enam mengarah ke gawang. Di sisi lain, Kroasia hanya memperoleh tiga peluang bagus dari 15 sepakan.

Setelah dinobatkan menjadi juara, momen yang ditunggu-tunggu pun akhirnya di lakukan. Di tengah kondisi hujan, satu persatu pemain dari Kroasia dan Prancis naik podium untuk diberikan selamat dan medali, demikian dikutip dari laman Thesun.co.uk, Senin (16/7/2018).

Ada sejumlah pemimpin saat perhelatan final Piala Dunia berlangsung. Presiden Prancis Emmanuel Macron, Presiden Kroasia Kolinda Grabar-Kitarović dan tak lupa sebagai tuan rumah Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Namun, ada penampakan tak biasa yang terlihat saat penyerahan hadiah berlangsung. Di saat para pemimpin dunia basah-bahasan di podium, Putinberdiri dengan kondisi pakaian kering.

Sebab, terlihat seorang petugas berjas rapi memayungi Presiden Rusia tersebut. Meski demikian, Macron dan Kolinda tampaknya tidak terlalu keberatan dengan kondisi tersebut.

Kabar yang tersiar, pihak FIFA sengaja mengeluarkan payung tetapi hanya diperuntukkan pada Putin saja. Sejumlah pramugari Qatar Airways, yang notabene adalah perempuan saja rela basah-bahasan.

Hal ini lantas menimbulkan kontroversi saat upacara penyerahan hadiah Piala Dunia berlangsung.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

2 dari 2 halaman

Kicauan Netizen

Senyum Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron (tengah) dan Presiden Kroasia Kolinda Grabar-Kitarovic usai laga final Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhnik, Moskow, Rusia, Minggu (15/7). (AP Photo/Petr David Josek)

Akibat penampakan tak biasa ini, banyak netizen yang mempertanyakannya. 

"Putin dapat payung. Sedangkan presiden Prancis yang tampan dan presiden Kroasia yang cantik harus terendam air," tulis @jamieleecurtis.

"Hanya Putin yang mendapatkan payung. Sementara Macron dan Kolinda harus basah-basahan," ujar @OmoFizzy.

"Selamat datang di Rusia. Hanya Putin yang mendapatkan payung," tulis @ZoraHauser.

"Melihat sosok Putin sedang payungan sementara Macron dan Kolinda harus hujan-hujanan sambil tersenyum bahagia dan memeluk setiap pemain," ujar @LillaMay.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya