Diabetes, Penyakit Tertinggi Kelima yang Diderita Warga Bandung

Berdasarkan data otoritas kesehatan daerah tersebut, jumlah penderita penyakit diabetes terus meningkat.

oleh Arie Nugraha diperbarui 06 Des 2017, 14:30 WIB
Ilustrasi Diabetes

Liputan6.com, Bandung Dinas Kesehatan menyatakan diabetes melitus menempati peringkat kelima tertinggi sebagai penyakit yang diderita warga Kota Bandung. Penyakit lainnya yang mayoritas diderita oleh warga Bandung adalah stroke, penyakit lansia, hipertensi dan jantung.

Berdasarkan data otoritas kesehatan daerah tersebut, jumlah penderita penyakit diabetes terus meningkat. Pada 2012 penderita diabetes mencapai 21.400 pasien dan mencapai 33.600 pasien di 2013. Sementara data penderita penyakit tersebut pada 2017 belum diketahui jumlah pastinya.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Rita Verita Sri Hasniarty, saat ini terjadi pergeseran usia bagi penderita diabetes, sehingga dapat ditemui anak 15 tahun mengidap penyakit tersebut.

"Saat ini memang seperti yang sudah disampaikan tadi, banyak sekali masyarakat kita yang pola makannya tidak sehat, lalu aktivitas fisiknya juga berkurang seperti itu. Akhirnya banyak yang terkena diabetes di usia muda," kata Rita Verita Sri Hasniarty, Bandung, Selasa (5/12/2017). 

 

Saksikan juga video berikut ini: 

 

 

2 dari 2 halaman

Anjuran hidup sehat

Rita Verita Sri Hasniarty mengatakan penderita diabetes tidak bisa disembuhkan, melainkan hanya dapat dijaga kondisi gula darahnya dengan mengonsumsi obat-obatan.

Agar warga Kota Bandung tidak menderita penyakit diabetes, kata Rita, perlu menjalankan program pemernitah, yaitu gerakan masyarakat hidup sehat yang didalamnya dianjurkan mengonsumsi makanan sehat dan menjauhi makanan siap saji serta memeriksa kesehatan secara berkala.

Rita Verita menjelaskan dalam kurun waktu terakhir ini, terjadi kecenderungan beralihnya penderita penyakit menular ke penyakit tidak menular di kalangan warga.

"Penyakit tidak menular termasuk diabetes melitus sering ditemukan di puskesmas, sehingga diperlukan peningkatan bagi para dokter yang bertugas di sana," ujar Rita. (Arie Nugraha)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya