Essien Direkrut Persib, Bagaimana Tanggapan Bali United?

Essien datang ke Persib dengan status pemain termahal.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 19 Mar 2017, 19:50 WIB
Bali United belum punya rencana mendatangkan marquee player seperti Persib. (Liputan6.com / Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Denpasar - Kehadiran Michael Essien ke Persib Bandung menghentak klub pesaing di Liga 1. Meski demikian langkah tersebut tak langsung diikuti oleh Bali United.

Essien datang ke Persib dengan status pemain termahal di tanah air. Pasalnya, legenda Chelsea itu kabarnya menerima bayaran hingga Rp 11 miliar per musim.

Selain Persib, Madura United juga melakukan langkah serupa. Tim berjuluk Sape Kerrab itu mendatangkan Peter Odemwingie yang pernah berlaga di Piala Dunia bersama Nigeria.

"Pemain muda Indonesia bisa belajar banyak dari marquee player yang sudah berpengalaman di dunia sepak bola. Itu hal positif yang bisa diambil dari kebijakan baru PSSI ini," ujar pelatih Bali United, Hans-Peter Schaller dalam laman resmi klub.

"Yang jelas biaya yang dikeluarkan suatu klub tidak sedikit untuk mendatangkan seorang pemain dengan label bintang dunia," ujarnya menambahkan.

Itu sebabnya Bali United sendiri belum memastikan akan merekrut marquee player musim ini. Meski mereka baru punya dua pemain asing yakni Marcos Flores dan Ahn Byung Keon.

""Saya tidak bisa berkomentar banyak tentang hal tersebut (marquee player) saat ini. Fokus saya saat ini adalah bagaimana tim ini semakin menunjukkan progres peningkatan sebelum kompetisi bergulir," kata Schaller.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya