Liputan6.com, Bandung - Kabar gembira dari Jawa Barat. Jumlah penduduk yang berada di bawah garis kemiskinan di Jabar mengalami penurunan pada Maret 2016, yakni berjumlah 8,95 persen.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat Bachdi Ruswana mengatakan, penurunan tersebut terhitung sejak September 2016 yang berjumlah 9,57 persen penduduk miskin.
"Dibandingkan dengan Bulan September 2015 sebesar 4.485.654 orang, di Bulan Maret 2016 ini menurun menjadi 4.224.325 orang. Jadi penduduk miskin di Jawa Barat telah mengalami penurunan sebesar 0,62 persen," kata Bachdi di Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/8/2016).
Namun menurut Bachdi, jumlah penduduk di kota lebih besar dibandingkan dengan di pedesaan. Pada Maret 2016, jumlah penduduk di perkotaan sebanyak 2.497.592 orang. Sementara di pedesaan sebanyak 1.726.733 orang.
"Meski ada penurunan jumlah penduduk miskin, tapi angka absolutnya ada di jumlah penduduk. Di perkotaan lebih banyak dibandingkan perdesaan," ucap dia.
Bachdi menambahkan, peranan komoditi makanan terhadap garis kemiskinan masih jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditi bukan makanan, seperti perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan.
"Sumbangan GMK (Garis Kemiskinan Makanan) terhadap garis kimiskinan sebesar 70,21 persen untuk daerah perkotaan. Sedangkan perdesaan sebesar 75,89 persen," jelas Bachdi.
Hore, Penduduk Miskin Jabar Berkurang
Jumlah penduduk yang berada di bawah garis kemiskinan di Jabar mengalami penurunan pada Maret 2016, yakni berjumlah 8,95 persen.
diperbarui 05 Agu 2016, 23:19 WIB20 orang tinggal dalam satu rumah sederhana di Banten. (Liputan6.com/Yandhie Deslatama)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Live Report Piala Asia U-23 2024 Timnas Indonesia vs Uzbekistan: Siapa Lolos ke Final?
Tarot Cinta: Ikuti Suara Hati
Link Live Streaming Piala Asia U-23 2024 Indonesia vs Uzbekistan, Sebentar Lagi Tanding di Stadion Abdullah bin Khalifa
Bootcamp Apresiasi Kreasi Indonesia 2024 Dimulai, Bekasi dan Serang Jadi Dua Kota Pertama
Miliarder Sukanto Tanoto Mau Investasi di IKN, Pemerintah Bakal Gelar Karpet Merah
Perempuan Diciptakan dari Tulang Rusuk Laki-Laki, Benarkah? Simak Penjelasan KH Quraish Shihab
Jokowi Gelar Nobar Piala Asia U-23 2024 Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Istana, Menteri hingga Relawan Hadir
Kata PGI Usai Panglima TNI Ubah Penyebutan KKB dan KST Papua Jadi OPM
Judika Optimis dengan Kekuatan Garuda Muda, Prediksi Indonesa Menang 2-1 Atas Uzbekistan
Puluhan Warga di Sukabumi Keracunan Makanan Acara Pernikahan, 2 Korban dalam Kondisi Hamil
Cara Bethsaida Hospital Gading Serpong Hadapi Era Digital, Upgrade Fasilitas dan Peralatan Medis
Ekspor Batik Indonesia Capai Rp 283 Miliar di 2023, Saatnya Masuk Pasar Digital?