'Messi Kantong Keresek' Jadi Target Penculikan

'Messi kantong keresek' terpaksa tinggalkan Afghanistan dan pindah ke Pakistan.

oleh Defri Saefullah diperbarui 04 Mei 2016, 06:30 WIB
Murtaza Ahmadi, Messi 'Kantong Keresek'. AFP PHOTO/WAKIL KOHSAR WAKIL KOHSAR / AFP

Liputan6.com, Jakarta Kehidupan Murtaza Ahmadi ternyata menjadi tidak nyaman usai dirinya mendapatkan jersey asli dari Lionel Messi. Bocah yang terkenal karena menggunakan kantong keresek bertulikan Messi itu dikabarkan jadi target penculikan.

Baca Juga

  • Begini Kondisi Mobil Rio Haryanto Usai Tabrakan di GP Rusia
  • Leicester Naksir Pemain Incaran MU
  • Belagu, Pemain Cabul Inggris Dipukuli di Penjara

Seperti dilansir The Sun, keluarga 'Messi Kantong Keresek' itu terpaksa pindah dari Afghanistan ke negara tetangga Pakistan. Mereka ketakutan jika Murtaza benar-benar diculik gara-gara popularitas yang sedang didapatkanya saat ini.

Ayah bocah 5 tahun itu, Mohammad Arif Ahmadi mengatakan, dia mendapatkan banyak ancaman lewat telepon yang menyebutkan bakal culik anaknya. Keputusan ini sulit diambil, tapi terpaksa ditempuh karena ancaman makin serius.

"Hidup menjadi tidak mengenakkan buat kami. Saya jual semua harta saya dan bawa semua keluarga keluar dari Afghanistan untuk selamatkan hidup anak saya dan juga anggota keluarga lainnya," kata Ahmadi.

Awal tahun ini, Federasi Sepak Bola Afghanistan sudah berjanji bakal mempertemukan Messi dengan Murtaza. Dilaporkan, entah Messi yang datangi Murtaza. Atau bocah 5 tahun itu yang datang ke Spanyol untuk jumpa Messi.

Hingga saat ini dua opsi itu belum terealisasi. Ahmadi berharap,keinginan anaknya bisa terwujud.

"Murtaza berharap suatu hari dia bisa jumpa dengan pahlawannya, Messi," ujarnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya