Mimpi Pengagum Ronaldo Jadi Kenyataan Bersama MU

Joe Riley menjalani debutnya bersama Manchester United saat menghadapi Shewsbury di Greenhous Meadow di FA Cup.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 23 Feb 2016, 16:10 WIB
Pemain-pemain muda Manchester United, William Keane, Regan Poole, Hie Riley, dan James Weir di bench pemain. (Reuters / Paul Childs Livepic)

Liputan6.com, Jakarta - Mimpi jadi kenyataan. Momen ini dialami oleh Joe Riley, saat menjalani debutnya bersama Manchester United, Senin dinihari (23/2/2016). Ya, pemain yang baru berusia 19 tahun tersebut akhirnya resmi bermain untuk tim yang pernah dibela oleh idola masa kecilnya, Cristiano Ronaldo.

Riley tampil saat MU bertemu Shewsbury di Greenhous Meadow di FA Cup. Dalam duel ini, Riley masuk pada menit ke-46 menggantikan Borthwick-Jackson. MU menang dengan skor telak 3-0.

 

Baca Juga

  • 16 Besar Liga Champions: 4 Momen Terbaik Arsenal Vs Barcelona
  • Daftar Gaji Pembalap F1, Siapa Paling Besar?
  • 5 Fakta Penting Kemenangan MU Atas Shrewsbury



Seperti dilansir Dailymail.co.uk, Riley sudah berkostum MU sejak berusia 6 tahun. Meski tidak tampil penuh dalam debutnya, Riley sangat bersyukur mendapat kesempatan langka tersebut. "Itu seperti mimpi yang jadi kenyataan. Saya sudah berada di klub ini sejak usia 6 tahun," kata Riley usai laga.

"Itu merupakan momen yang sangat membanggakan," beber Riley.

Joe Debutan Manchester United, Riley saat masih kecil berfoto bersama Cristiano Ronaldo.


Bulan lalu, Riley juga mengunggah foto masa kecilnya bersama Cristiano Ronaldo dengan caption, "Kembali ke masa remaja, belajar dari yang terbaik". Saat itu CR7 masih berseragam Setan Merah.

Manajer MU, Louis Van Gaal, memang menurunkan sejumlah pemain muda saat bertemu Shewsbury, dinihari tadi. Selain Riley, pelatih asal Belanda itu juga memberi kesempatan kepada Lingard dan Borthwick-Jackson, dan Donald Love yang menjalani debutnya pekan lalu. Sama halnya dengan Riley, Van Gaal juga menurunkan Will Keane sebagai pemain pengganti saat bertemu Shewsbury.

Van Gaal mengaku puas dengan kemenangan yang diraih timnya. Namun Van Gaal tidak membantah bila pasukannya sempat lengah di babak pertama. "Di babak pertama kami sedikit kecewa namun sulit untuk mengkritisinya karena Anda bermain melawan tim yang luar biasa," bebernya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya