Sinyal Sheva Terima Lirikan Roma

Keberadaan Carlo Ancelotti di Stamford Bridge membuat masa depan Andriy Shevchenko bersama Chelsea kembali diragukan. Shevchenko memberi sinyal bersedia bergabung dengan AS Roma.

oleh Liputan6 diperbarui 22 Jun 2009, 17:55 WIB
Aksi sundulan kepala striker AC Milan asal Ukraina, Andriy Shevchenko, di laga lawan Catania yang berlangsung di San Siro Stadium, Milan, 7 Desember 2008. AFP PHOTO / GIUSEPPE CACACE
Liputan6.com, Roma: Mengecewakan. Itulah kinerja Andriy Shevchenko saat memperkuat AC Milan selama semusim, 2008-09, dengan status pemain pinjaman. Dalam 17 penampilannya, kapten Timnas Ukraina berusia 32 tahun ini tak mampu mencetak satu gol pun di kompetisi Liga Serie A Italia, kompetisi yang melambungkan namanya di percaturan sepakbola Eropa.

Alhasil, Rossoneri mengembalikan Sheva, julukan Shevchenko, ke klub yang mempunyai hak kepemilikannya, Chelsea. Namun, publik menilai, kembalinya Sheva ke Stamford Bridge tidak akan mengubah peruntungan atau nasibnya. Sebab, The Blues kini memiliki manajer baru, Carlo Ancelotti, sosok yang kerap mencadangkan Sheva di San Siro.

Menanggapi hal itu, suami Kristen Pazik ini menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan kontraknya bersama Chelsea. “Pada 9 Juli mendatang saya akan bergabung dengan Chelsea yang akan memulai latihan pramusim. Lalu, setelah itu kita lihat saja apa yang akan terjadi,” tegas Sheva kepada Corriere dello Sport. “Saya masih mempunyai sisa waktu semusim dalam kontrak saya. Karenanya, saya bertekad untuk menghormati dan melaksanakannya sebaik mungkin,” imbuhnya.

Meski demikian, Sheva mengaku pintunya terbuka lebar jika datang tawaran menarik dari klub lain. Salah satu yang disebut-sebut adalah AS Roma. “Andaikata ada tawaran maka saya akan mengevaluasinya dengan Chelsea. Jika kondisinya tidak memungkinkan bagi saya untuk meneruskan karir bersama Chelsea, maka tentu saja saya akan mencari opsi yang lain,” tegasnya.

Gabung dengan Giallorossi? “Saya menilai (Luciano) Spalletti adalah sosok pelatih yang hebat, serius, dan sangat teliti dalam mempersiapkan tim. Ia mampu memompa pemain untuk mengeluarkan semua kemampuannya yang terbaik. Ketika saya bertemu dengannya, saya rasa ada hubungan yang baik di antara kami berdua. Francesco Totti pun teman baik saya,” puji Sheva.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya