Liputan6.com, India - Layanan penyewaan kendaraan, Uber Technologies Inc, kian agresif mengembangkan bisnisnya di India. Perusahaan akan berinvestasi sebesar US$ 1 miliar atau sekitar Rp 13,5 triliun dalam sembilan bulan ke depan di negara tersebut.
Investasi tambahan itu akan digunakan untuk meningkatkan operasional, memperluas layanan ke kota-kota lain, serta mengembangkan berbagai produk baru dan solusi pembayaran. India adalah salah satu pasar potensial Uber, di luar Tiongkok.
"Uber mengalami pertumbuhan di India yang merupakan pasar potensial bagi kami. India juga dengan cepat menjadi pasar terbesar secara geografis bagi Uber di luar Amerika Serikat (AS)," kata President of Uber India, Amit Jain, seperti dilansir Reuters, Sabtu (1/8/2015).
Kendati mengucurkan investasi yang besar di India, bisnis Uber tidak berjalan mulus karena pernah diblokir oleh pemerintah.
India pada Desember lalu meminta berbagai layanan taksi berbasis internet untuk menangguhkan operasional, pasca pengendara kontrak Uber dituduh melakukan pemerkosaan.
Namun pada awal bulan ini, pengadilan New Delhi mencabut pemblokiran tersebut, sehingga Uber bisa beroperasi dan mengajukan kembali lisensinya. Uber telah mengajukan lisensi di New Delhi dan terus melanjutkan operasional, meski belum mendapatkan persetujuan.
Uber saat ini beroperasi di 57 negara, termasuk Indonesia. Perusahaan diestimasi bernilai lebih dari US$ 40 miliar atau sekitar Rp 540 triliun.
(din/isk)
Kian Agresif, Uber Investasi Rp 13,5 Triliun di India
Layanan penyewaan kendaraan, Uber Technologies Inc, kian agresif mengembangkan bisnisnya di India.
diperbarui 01 Agu 2015, 11:21 WIBUber Taxi App (downtownrob.com)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Atap Bangunan Ambruk! Dampak Gempa Magnitudo 6,5 Garut
Indra Pratama Bantah Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Milik Mantan Menteri Fahmi Idris
Respons Anies soal PKB-NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Warga Kalibata City Jakarta Selatan Berhamburan
Viral Emak-Emak Paksa Minta Sumbangan Sambil Teriak-Teriak di Sukabumi
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Warga Histeris Berhamburan Keluar Rumah
Syukuran Kemenangan Prabowo-Gibran di Berau, Dua Kerajaan Hadir
Kisah Mbah Kholil Bangkalan Dituduh Mencuri dan Diragukan Kewaliannya oleh Teman Pondoknya
Pemilik Rumah Ungkap Awal Perkenalannya dengan Brigadir RAT
Gempa Garut Magnitudo 6,5 Dipicu Aktivitas Lempeng Indo-Australia
Gempa Magnitudo 6,5 Goyang Garut Tak Berpotensi Tsunami
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Asapi Rival usai Balapan Banjir Korban di Jerez