Cerita Ahok Ditegur Teman karena Suka Mencontek

"Bapak waktu SD agak malas. Karena selalu makan enak hidup enak, kalau ulangan suka tanya teman," kata Ahok.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 18 Mei 2015, 10:38 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok muncul di game Android yang berjudul `Dana Siluman`

Liputan6.com, Jakarta - Sebagian besar orang pasti pernah mencontek semasa sekolah. Tak terkecuali Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Dia bahkan sampai ditegur keras oleh rekannya, karena terlalu sering mencontek.

Kebiasaan itu diceritakan pria yang karib disapa Ahok itu di depan 56 siswa SDN 01 Menteng, sebelum pelaksanaan ujian sekolah berstandar daerah atau ujian nasional.

"Bapak waktu SD agak malas. Karena selalu makan enak hidup enak, kalau ulangan suka tanya teman. Eh ini jawabannya bagaimana," tutur Ahok di lokasi, Senin (18/5/2015).

Sampai akhirnya, sambung Ahok, suatu ketika ia ditegur oleh sang teman. Meski selalu diberi jawaban, rekannya itu tak ingin melihat Ahok selalu mencontek dan mengandalkan orang lain setiap kali ujian.

"Bapak punya teman baik. Dia bilang gini: Hok kamu ini anak orang mampu, pengusaha. Kalau kamu terus nanya sama saya, kayak pelajaran matematika saya pasti nanya, kalau kamu dewasa bisnis kamu dibohongin orang," kata Ahok menirukan nasihat temannya itu.

Mendengar teguran itu, Ahok langsung tersadar. Dia akhirnya mengubah diri untuk belajar lebih giat.

Ahok menilai, teman seperti ini yang dibutuhkan. Boleh menegur secara keras, asal membawa ke arah yang lebih baik. Orang yang ditegur juga harus menerima.

"Kadang musuh itu mencium lebih baik. Seperti jam dinding. Jam yang hidup itu pasti berdentang, kalau orang baik harus mau diajar dan ditegur," tutur dia.

"Dulu di kampung suka pakai 'bahasa toilet', orang tegur jangan pakai, kita perbaiki. Itu manusia bisa khilaf, tapi perbaiki," pungkas Ahok. (Tnt/Mut)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya