Nawa Cita dalam Perayaan Hari Air Dunia 2015

Tema Hari Air Dunia tahun ini adalah 'Water and Sustainable Development' (Air dan pembangunan Berkelanjutan).

oleh Liputan6 diperbarui 09 Mei 2015, 22:54 WIB
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya bersama Mendagri, Tjahjo Kumolo menandatangani kesepakatan revitalisasi di peringatan Hari Air Dunia ke XXIII tahun 2015 di Taman Kota Waduk Pluit, Jakarta (9/5/2015). (Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Liputan6.com, Jakarta - Hari Air Dunia XXIII Tahun 2015 dirayakan dengan penandatangan kesepakatan bersama Gerakan Nasional Kemitraan Penyelamatan Air (GNKPA). Hal ini untuk mewujudkan Nawa Cita yang menjadi program prioritas pemerintahan Jokowi-JK.

Ada 8 kementerian yang terlibat dalam kesepakatan tersebut. Kementerian itu adalah Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Pertanian, Kementerian BUMN, serta Kementerian PDT dan Transmigrasi.

"Adapun komponen GNKPA yang mendukung pencapaian Nawacita adalah penataan ruang, bangunan fisik, pertanahan, dan konservasi tanah dan air. Pengendalian daya rusak air.Pengelolaan kualitas dan pengendalian Pendayagunaan sumber daya air," kata Ketua Panitia Nasional Peringatan hari Air Dunia XXIII Tahun 2015 Hartanto dalam keterangan tertulis, Sabtu (9/5/2015).

Peringatan ini, lanjut Hartanto, merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan negara-negara anggota PBB sebagai implementasi Resolusi Sidang Umum PBB Nomor 147/1993. Di Indonesia, kegiatan ini dilakasanakan melalui pembentukan Panitia Naional dengan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum yang berlaku 5 tahun, yaitu mulai 2011-2015.

"Peringatan Hari Air ini jadi momentum mengingatkan kita semua akan pentingnya air bagi kehidupan," ujar Hartanto.

Dia menyatakan, tema Hari Air Dunia tahun ini adalah 'Water and Sustainable Development' (Air dan pembangunan Berkelanjutan). Tema tersebut mengarahkan perhatian masyarakat dunia terhadap peranan Air bagi Pembangunan Berkelanjutan.

"Tujuannya adalah untuk menumbuhkan kesadaran serta meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap Peringatan Hari Air Dunia yang pada pokoknya Kampanye Peduli Air melalui penyadaran publik," tukas Hartanto.

Ada 3 agenda kegiatan dalam merayakan Hari Air Dunia ini. Yaitu kampanye Peduli Air di Bundaran HI pada 22 Maret 2015, donor darah di kementerian PUPR pada 30 Maret dan 8 April 2015, dan beberapa kegiatan Kampanye Peduli Air yang diselenggarakan pada Mei 2015 di Jakarta maupun di daerah. (Ali)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya