Liputan6.com, Jakarta - Desas-desus generasi terbaru Kijang Innova makin mencuat ke permukaan. Mobil yang diprediksi debut di Indonesia pada pertengahan tahun ini pun bakal menggunakan komponen lokal dengan kadar yang lebih besar, 85 persen.
"Tambahan sebesar 5 persen. Ini untuk beberapa komponen," ungkap informan tanpa menyebut secara spesifik modelnya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan peningkatan 5 persen kandungan lokal mobil yang diproduksi PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) ini akan melibatkan penyuplai komponen tier 1. Saat ini Toyota menggunakan dua pabrik di Karawang untuk memproduksi sejumlah model.
"Tier 1 itu kayak komponen kursi," imbuh dia.
"Dipastikan" all new Kijang Innova
Memang, dari lima model yang diproduksi dengan kandungan lokal di atas 50 persen, hanya Kijang Innova yang berada di angka 80 persen. Sementara lainnya, Fortuner (60 persen), Vios (60 persen), Etios Valco (60 persen), dan Yaris (60 persen).
Praktis, penambahan kandungan lokal tersebut menegaskan bahwa produksi all new Kijang Innova telah diperhitungkan dengan kandungan lokal yang lebih banyak daripada model sebelumnya. Lantas kapan tanggal mainnya? "Tahun ini," sebut dia.
>>>Klik laman berikutnya
Next
Ubahan all new Kijang Innova
Adapun, all new Kijang Innova akan hadir dengan perubahan total, mencakup wajah baru yang mengadopsi iterasi desain dari Corolla Altis.
"Tidak ada lagi Toyota yang membosankan," kata Toyota CEO Akio Toyoda beberapa waktu yang lalu. Jika dilihat dari ilustrasi yang beredar, all new Toyota Innova tak jauh beda dari pendahulunya.
Sementara itu, multi purpose vehicle (MPV) ini akan menganut mesin diesel baru yang dikawinkan dengan transmisi otomatis dan manual. Tak luput mobil ini turut dibekali dengan sistem infotainment terkini.
(gst/sts)
Advertisement