Produsen Sari Roti Tawarkan Obligasi Rp 500 Miliar

PT Nippon Indosari Tbk menawarkan obligasi untuk penambahan kapasitas dan membayar pinjaman bank.

oleh Agustina Melani diperbarui 03 Mar 2015, 16:58 WIB
(Foto: Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - PT Nippon Indosari Tbk (ROTI) akan menawarkan obligasi berkelanjutan I tahap II senilai Rp 500 miliar. Obligasi ini merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan I dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp 1 triliun.

Perseroan akan menggunakan dana hasil penawaran obligasi untuk pengembangan usaha berupa penambahan line mesin dan bangunan untuk meningkatkan kpasitas yang ada. Sisanya digunakan untuk membayar pinjaman kepada PT Bank Central Asia Tbk.

Pinjaman itu memiliki tingkat bunga 10,25 persen per tahun yang jatuh tempo pada 14 Desember 2018 dan 4 April 2020. Demikian mengutip dari keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (3/3/2015).

Obligasi tersebut telah mendapatkan peringkat idAA- dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Perseroan telah menunjuk PT BCA Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi dan PT Mandiri Sekuritas bertindak sebagai penjamin emisi obligasi.

Untuk porsi penjaminan penawaran obligasi ini, PT BCA Sekuritas menawarkan sekitar Rp 412 miliar atau sekitar 82,40 persen. Sedangkan PT Mandiri Sekuritas mendapatkan porsi sekitar Rp 88 miliar atau sekitar 17,5 persen. Sedangkan PT Bank Mega Tbk bertindak sebagai wali amanat.

Masa penawaran obligasi itu antara lain tanggal efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 3 Juni 2015, masa penawaran pada 12-13 Maret 2015. Untuk penjatahan pada 16 Maret 2015, distribusi obligasi pada 18 Maret 2015, dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 19 Maret 2015. (Ahm/)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya