Jelang Kenaikan Harga, Pertamina Klaim Stok BBM Aman

Untuk BBM Subsidi, stok aman harga dinaikkan. Namun jika harga tidak dinaikan, kemungkinan besar stok BBM subsidi akan kurang.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 17 Nov 2014, 19:49 WIB
Kebijakan ini dilatarbelakangi turunnya kuota subsidi BBM di APBN-P 2014 dari 48 juta kiloliter menjadi 46 juta kiloliter, Senin (4/8/14). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Jelang pengumuman kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi pada Senin (17/11/2014), malam ini, Pemerintah menyatakan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi maupun non subsidi aman.

Pelaksana tugas Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Naryanto Wagimin mengatakan, Kementerian ESDM sudah melakukan pengecekan di lapangan dan memastikan ketersedian stok BBM aman

"Kami sudah mengecek ketersedian stok, cukup," kata Naryanto, di Jakarta, Senin (17/11/2014).

Naryanto mengungkapkan, sampai akhir tahun, stok BBM non subsidi aman. Sedangkan untuk BBM Subsidi, stok aman harga dinaikkan. Namun jika harga tidak dinaikan, kemungkinan besar stok BBM subsidi akan kurang.

"Kemungkinan yang tidak cukup BBM subsidi, tetapi kalau harga bakal naik cukup," ungkapnya.

Naryanto mengakui, Pemerintah akan mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada malam ini pukul 21.00 WIB. Namun Naryanto enggan menyebutkan besarannya. " Coba tanya di Menko," tegasnya. (Pew.Gdn)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya