WNA Korban Kapal Tenggelam di Perairan Bima Minta Dipulangkan

Guna menghindari keributan, para WNA itu akhirnya diberangkatkan ke Bali untuk bertemu perwakilan kedutaan mereka.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Agu 2014, 13:30 WIB
Pencarian korban kapal pesiar yang mengangkut 25 orang turis asing dan ABK terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.

Liputan6.com, Bima - Sejumlah Warga Negara Asing (WNA) korban tenggelamnya kapal Versace Amara berkumpul di depan Hotel Lambitu, Bima, Nusa Tenggara Barat dengan alasan paspor dan visa hilang. 

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (19/8/2014), para WNA mendesak instansi terkait agar segera dikembalikan ke negara asal mereka. 

Kapolres Bima, AKBP IGPG Ekawana Prasta SIK dan Kepala Syahbandar berusaha meredam emosi WNA dan meminta mereka untuk kembali ke hotel. Keributan itu sempat membuat arus lalu lintas di Jalan Sumbawa terganggu. 

Guna menghindari keributan, para WNA itu akhirnya diberangkatkan ke Bali untuk bertemu perwakilan kedutaan mereka. 

Hingga siang ini, sebanyak 23 penumpang kapal dan anak buah kapal Versace Amara yang terdiri dari 18 WNA dan 5 WNI berhasil diselamatkan. Sementara 2 warga negara Spanyol bernama Victor dan Jorge hingga kini masih dalam pencarian tim SAR dan anggota Marinir yang sudah didatangkan ke Bima. (Yus)

Baca Juga: 

13 Korban Kapal Turis yang Kandas di Perairan Bima Ditemukan 

Polri Benarkan Kapolsek di Bima Ditembak Orang Tak Dikenal 

Polisi Temukan Indikasi Keberadaan ISIS di Bima

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya