Film Assassin's Creed Tak Buang Unsur Video Game

Assassin's Creed bakal menjadi film adaptasi video game yang dibuat tak jauh dari aslinya.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 12 Agu 2014, 22:10 WIB
Assassin's Creed bakal menjadi film adaptasi video game yang dibuat tak jauh dari aslinya.

Liputan6.com, Los Angeles Aktor kawakan Michael Fassbender yang baru saja didaulat untuk bermain dalam Assassin's Creed, membocorkan beberapa hal baru terkait film yang diadaptasi dari video game paling populer itu.

Foto dok. Liputan6.com

Dilansir The Epoch Times, Senin (11/8/2014), aktor berusia 37 tahun itu menyatakan bahwa semua proses sudah berjalan secara stabil tanpa ada perubahan berarti.

Kepada laman IGN, pemeran Magneto di X-Men: First Class itu menyatakan, "Tidak ada yang berubah, ya. Saya masih menjadi bagian dari Assassin's Creed, dan kami sedang mengerjakan naskah sesuai yang dibicarakan. Sebetulnya, kami akan kembali dan menemui penulisnya ketika saya kembali ke Eropa."

Foto dok. Liputan6.com

Diungkapkan juga oleh Michael bahwa `Assassin's Creed` dibuat tak jauh dari video gamenya. Tim perancang film pun ingin membawa elemen baru berdasarkan versi mereka sendiri dengan mempertahankan hal-hal yang sudah ada dalam video game.

"Saya mencintai dunianya. Saya tidak benar-benar bermain banyak video game, tetapi ketika saya bertemu dengan orang-orang dari Ubisoft dan mereka mulai menjelaskan seluruh dunia dan gagasan memori DNA --Anda tahu, saya pikir itu sebuah teori ilmiah yang sangat layak," ujar Fassbender sambil merenung.

Foto dok. Liputan6.com

Justin Kurzel dan Michael Fassbender kembali menyutradarai film ini seperti yang sudah mereka lakukan dalam Macbeth. `Assassin's Creed` sendiri diundur penayangannya hingga Agustus 2015.

Diketahui hingga kini, Assassin's Creed bakal menjadi film pertama dari rangkaian adaptasi video game garapan Ubisoft. Film adaptasi lain ayng sedang dikerjakan adalah Far Cry, Rabbids, Watch Dogs, Splinter Cell, dan Ghost Recon. (Rul/Ade)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya