Agung Laksono Mengaku Dekat dengan Jokowi, Golkar Siap Merapat?

Agung kembali menegaskan bahwa peluang partainya berbalik mendukung pasangan Jokowi-JK tetap terbuka.

oleh Sugeng Triono diperbarui 20 Jul 2014, 23:10 WIB
Dibuka dan diresmikan oleh Menko Kesra RI, Agung Laksono, ia juga menyampaikan keprihatinannya terhadap masih adanya diskriminasi terhadap penyakit yang sebetulnya sudah bisa disembuhkan ini (Liputan6.com/Andrian M Tunay).

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Agung Laksono menyatakan bahwa partainya tidak menutup peluang untuk bergabung dengan partai lainnya yang sudah sejak lama mendukung pasangan Jokowi-JK sebagai Presiden periode 2014-2019. Apalagi, dalam sejarah politik di Indonesia Partai Golkar tidak pernah beroposisi atau selalu masuk dalam pemerintahan.

"Biasanya sih (Golkar) berada di dalam lingkungan pemerintahan, terserah siapa pemerintahnya," ujar Agung Laksono di Istana Negara, Jakarta, Minggu (20/7/2014).

Mengenai sosok pasangan Jokowi-JK yang diprediksi bakal memimpin Indonesia dalam 5 tahun ke depan, Agung juga mengaku memiliki kedekatan emosional. Dan JK juga pernah menjadi Ketua Umum Golkar.

"Secara pribadi saya dekat dengan dia," ungkap Agung saat ditanya dukungannya kepada Jokowi sebagai presiden.

Dan meski mengaku akan bersikap lebih tenang dalam dinamika politik yang cukuk memanas belakangan ini, Agung kembali menegaskan bahwa peluang partainya berbalik mendukung pasangan Jokowi-JK tetap terbuka.

"Selalu ada (kesempatan bergabung dukung Jokowi-JK). Ya tergantung siapa pemerintahnya. Intinya saya cooling down dulu," pungkas Agung yang juga menjabat Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesta) di Kabinet SBY itu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya