Sukses

Saingi Samsung dan Sony, Nissan Ikutan Rilis Jam Tangan Pintar

Jam tangan pintar ini terhubung dengan mobil Nissan dan aplikasi smartphone melalui koneksi Bluetooth. Apalagi keunggulannya?

Dikenal sebagai produsen mobil, Nissan berupaya memasuki industri yang lebih luas. Tren jam tangan pintar yang kerap dihadirkan oleh produsen ponsel pintar pun menginspirasi Nissan untuk merilis produk serupa.

Jam tangan pintar pertama dengan label Nismo kabarnya tengah disiapkan Nissan untuk bersaing dengan jam tangan pintar besutan Samsung, Sony, dan Qualcomm. Meskipun baru menawarkan konsep, namun jam tangan pintar perdana besutan Nissan ini layak bersanding dengan perangkat serupa besutan produsen perangkat pintar.

Sebagai produsen otomotif, Nissan pun membidik pemilik mobil dengan merek yang sama dengan jam tangan pintar besutannya. Perangkat pintar yang rencananya akan dipamerkan perdana di ajang Frankfurt Motor Show bulan ini memiliki sejumlah kelebihan.

Kecanggihan itu misalnya kemampuan terhubung dengan mobil Nissan dan aplikasi smartphone melalui koneksi Bluetooth, mengetahui kinerja mobil, merekam denyut jantung sang pengendara dan memantau efisiensi mobil dengan kecepatan serta konsumsi bahan bakar merupakan kelebihan yang akan diusung jam tangan pintar Nismo. Demikian dikutip Liputan6.com dari laman Mashable, Senin (9/9/2013).

Smartwatch yang rencananya akan dirilis resmi tahun ini juga bisa terhubung dengan situs media sosial untuk memantau kondisi lalu lintas jalan. Perangkat yang dikembangkan dibawah divisi motorsport Nissan ini disiapkan untuk mereka yang suka memacu adrenalin.

Campuran data biometrik dan statistik performa mobil dapat membantu pengendara mengetahui kondisi ideal kendaraan. Untuk mengetahui seperti apa kinerja jam tangan pintar besutan Nissan, Anda bisa mengintipnya di tautan ini. (vin/gal)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini