Pengguna Habiskan Rp 1.908 Triliun Belanja di Toko Aplikasi Sepanjang 2021

Liputan6.com, Jakarta - Pasar aplikasi mobile kian bertumbuh tiap tahunnya. Riset Sensor Tower mengungkap, pengguna menghabiskan USD 133 miliar (Rp 1.908 triliun) untuk belanja aplikasi sepanjang 2021. Angka ini diklaim 20 persen lebih besar dibandingkan 2020.

Menariknya, ketimbang Google Play, pendapatan App Store milik Apple jauh lebih banyak.

Mengutip 9to5mac, Kamis (9/12/2021), riset Sensor Tower menyertakan data, baik dari App Store dan Google Play. Secara keseluruhan, pasar App Store memiliki pasar sebesar USD 85,1 miliar (Rp 1.220 triliun) dengan tingkat pertumbuhan 17,7 persen.

Di sisi lain, meski jumlah pengguna Android mendominasi, mereka membelanjakan lebih sedikit di Google Play. Sepanjang setahun terakhir, Google Play mencatat jumlah pendapatan sebesar USD 47,9 miliar (Rp 687,2 triliun).

"Setelah ledakan adopsi dan pengeluaran gim seluler dan aplikasi non-gim pada 2020, tren pasar mulai normal pada 2021 karena pengeluaran konsumen di seluruh dunia diproyeksi mencapai sekitar USD 133 miliar untuk pembelian dalam aplikasi, layanan premium, dan langganan di App Store dan Google Play," demikian menurut riset Sensor Tower.

Angka ini mewakili pertumbuhan 19,7 persen year-on-year dari USD 111,1 miliar pada 2020.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Gim strategi Plague Inc. dihapus dari App Store China. Hal itu dikarenakan gim tersebut termasuk konten ilegal, sesuai ketentuan administrasi dunia maya China.

2 dari 4 halaman

Pembelanjaan Aplikasi Meningkat karena Dampak Pandemi

Riset Sensor Tower juga mencatat, pertumbuhan pembelanjaan meningkat karena normalisasi pasar, sebagai dampak dari Covid-19.

Dari semua aplikasi, TikTok menjadi aplikasi dengan pendapatan terbanyak, mencapai USD 3 miliar (Rp 43 triliun) pada Juni 2021.

Aplikasi lainnya yang menggerakan pangsa pasar toko aplikasi pada 2021 adalah YouTube, Tinder, dan Disney+. Sementara, aplikasi-aplikasi seperti Tencent Video, iQIYI, Piccoma, QQ MUsic, dan Youku termasuk dalam deretan aplikasi yang menghasilkan pendapatan pada App Store Apple.

Beralih ke angka unduhan, TikTok masih jadi aplikasi paling banyak diunduh. Sementara WhatsApp, Instagram, Facebook, dan Zoom berada di belakangnya.

Sensor Tower juga menerbitkan peringkat yang didedikasikan untuk gim. Untuk App Store, gamer diperkirakan menghabiskan USD 52,3 miliar (Rp 746 triliun) pada akhir 2021.

Di iOS, gim paling banyak diunduh pada 2021 adalah PUBG Mobile, semehtara Honor of Kings memimpin perolehan pendapatan untuk 2021.

3 dari 4 halaman