HTC Wildfire R70 Hadir dengan Layar 6,53 Inci

Liputan6.com, Jakarta - HTC akhirnya merilis smartphone baru, Wildfire R70. Entry-level smartphone ini hadir untuk pasar India dan Thailand.

Dilansir GSM Arena, Jumat (28/2/2020), HTC Wildfire R70 hadir dengan tiga kamera belakang. Masing-masing memiliki resolusi 16MP dengan aperture f/1.75, 2MP macro, 2MP depth sensor untuk efek bokeh.

Sementara kamera depannya memiliki resolusi 8MP, dan bisa merekam video 1080p. Selain itu juga terdapat fitur pemindai sidik jari.

HTC Wildfire R70 juga dilengkapi layar LCD 6,53 inci ddengan rasio aspek 19,5:9. Kamera depan berada di teardrop notch di bagian atas layar.

Spesifikasi lainnya termasuk chipset MediaTek Helio P23, RAM 2GB, dan memori internal 32GB. Smartphone berbasis Android 9 Pie itu dilengkapi dengan slot microSD untuk menambah ruang penyimpanan hingga 256GB.

HTC Wildfilre R70 juga disokong baterai 4.000mA, bluetooth 4.2, dan headphone jack 3.5mm. Smartphone ini melenggang dalam pilihan warna Aurora Blue dan Night Black. Harga jualnya belum diumumkan.

2 dari 2 halaman

HTC Akan Rilis Beberapa Smartphone 5G Baru Tahun Ini

Jaringan HP 4G dan 5G — Ilustrasi 5G (iStockphoto)

Lebih lanjut, HTC dilaporkan tertarik untuk meluncurkan smartphone 5G pada 2020. Hal ini diungkap oleh CEO HTC, Yves Maitre, kepada Economic Daily.

Bersamaan dengan peluncuran produk VR terbaru mereka yang diberi nama Cosmos Elite, perusahaan asal Taiwan itu mengungkap keinginan untuk kembali ke pasar smartphone.

"HTC selalu memimpin tren smartphone global dan berencana akan meluncurkan ponsel pintar berteknologi 5G tahun ini," ucap Yves, sebagaimana dikutip dari Gizchina beberapa hari lalu.

Ia menambahkan, "Seperti apa detail smartphone 5G yang akan diluncurkan, kami akan mengungkap lebih banyak lagi dikemudian hari."

Walau begitu, bukan berarti perusahaan akan langsung meluncurkan perangkat 5G untuk bersaing dengan merek-merek kelas atas yang sudah ada di pasaran saat ini. HTC disebut akan melihat persaingan smartphone 5G saat ini, sehingga dapat meluncurkan produk di momen yang tepat.

(Din/Isk)