Sukses

Samsung Pamer Monitor Gaming Ultrawide 49 Inci Berjuluk Odyssey G9

Samsung Odyssey G9, monitor lengkung gaming dengan kecepatan refresh rate 240Hz dan berukuran 49 inci.

Liputan6.com, Jakarta - Ajang Consumer Electronics Show (CES) 2020 di Las Vegas, Amerika Serikat (AS) menjadi lokasi monitor gaming terbaru Samsung dipamerkan.

Adapun monitor gaming baru Samsung tersebut bernama Odyssey G9, dan memiliki bentang layar 49 inci--lengkung--beresolusi 1440p.

Dilansir The Verge, Kamis (9/1/2020), Samsung Odyssey G9 tampil dengan kecepatan refresh rate 240Hz dan sudah didukung teknologi AMD FreeSync 2 dan Nvidia G-Sync.

Di kategori panel, perusahaan asal Korea Selatan itu mengandalkan panel QLED untuk monitor gaming barunya ini.

Samsung mengklaim, Odyssey G9 memiliki waktu respons 1 ms dan memiliki peringkat HDR1000--fitur canggih memanfaatkan teknologi untuk membuat warna hitam terlihat sangat gelap dan putih cerah bercahaya.

Samsung Odyssey G9. (Doc: Samsung)

Dalam hal bentuk, desain monitor gaming lengkung Samsung ini sedikit mirip dengan reaktor sumber daya Tony Stark/Iron Man yang terpasang di dadanya.

Tampil futuristik, Samsung masih belum memberikan informasi lebih lanjut tentang harga dan kapan Odyssey G9 ini meluncur di pasaran.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Samsung Perkenalkan Ballie

Samsung Consumer Electronics President dan CEO, H.S. Kim, memperkenalkan Ballie. (Liputan6.com/ Dyah Puspita Wisnuwardani)

Samsung Consumer Electronics President and CEO, H.S. Kim, memperkenalkan sosok sahabat tersebut dalam wujud sebuah robot cerdas pada sesi keynote di Consumer Electronics Show (CES), Senin(6/1/2020) petang di The Venetian Hotel, Las Vegas.

Diberi nama Ballie, produk robotik terbaru Samsung ini hadir dalam ukuran mungil dan desain bulat sederhana bak bola.

Mengusung visi Samsung akan robot sebagai teman hidup (life companion) manusia, Ballie dirancang untuk memahami, mendukung, dan bereaksi terhadap kebutuhan pemiliknya bak hewan peliharaan.

Sebagian karakteristik Ballie memang tampak seperti hewan peliharaan. Ia dapat mengenal dan berinteraksi dengan pemiliknya. 

3 dari 3 halaman

Bisa Diajak Main Bersama

Presiden dan CEO Divisi Elektronik Konsumen Samsung Hyun-Suk Kim memegang robot Ballie saat pameran teknologi CES 2020 di Las Vegas, Amerika Serikat, Senin (6/1/2020). Ballie dibekali kemampuan AI (kecerdasan buatan) dan bahkan bisa jadi ‘teman hidup’. (AP Photo/John Locher)

Ballie bisa menggelinding menemani pemiliknya jalan-jalan atau main "kejar-kejaran". Tak berhenti sampai di situ, ia pun aktif "membereskan" rumah dan mengabadikan momen.

Sebastian Seung, Executive Vice President and Chief Research Scientist dari Samsung Electronics menyebut, Ballie mampu menjadi sahabat manusia karena dilengkapi On-Device AI. Teknologi AI yang tersemat pada Ballie juga membuatnya bisa menjaga standar privasi dan data proteksi sang pemilik.

"Kami percaya AI adalah masa depan personal care," ucap Seung dalam keynote Samsung CES 2020.

"Kami melihat AI sebagai pusat dari beragam pengalaman yang benar-benar dipersonalisasi. On-device AI membuat Anda mampu mengontrol informasi dan menjaga privasi dengan tetap menunjukkan kekuatan personal."

(Ysl/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.