Sukses

3 Cara Atasi Fingerprint Scanner Error di Smartphone Android

Yuk, ikuti tiga tips ini untuk mengatasi pembaca fingerprint error di smartphone Android.

Liputan6.com, Jakarta - Fitur keamanan smartphone Android kini makin canggih. Setelah hanya dengan password dan menggambar pola, pengguna juga bisa membuka kunci smartphone dengan sidik jari.

Bahkan baru-baru ini pengguna juga bisa membuka kunci smartphone mereka dengan hanya melihat ke smartphone alias menggunakan fitur face unlock.

Sayangnya, tidak semua smartphone dibekali dengan fitur face unlock, fingerprint scanner pun masih jadi pilihan yang banyak dipakai oleh pengguna.

Namun, fingerprint scanner tidak terlepas dari masalah. Kadang, fingerprint bisa lemot dalam membaca sidik jari penggunanya. Lantas, apa yang harus dilakukan pengguna?

Laman How To Geek memberikan 3 tips yang bisa dilakukan untuk memperkuat dan membuat pemindai sidik jari di smartphone Android jadi akurat.

1. Daftarkan Jari yang Sama Lebih dari Sekali

Pemindai sidik jari di smartphone mengizinkan pengguna untuk mendaftarkan lebih dari satu sidik jari untuk membuka kunci smartphone.

Namun jika ingin membuat sidik jari smartphone anti-lemot, kamu bisa menggunakan metode mudah yakni mendaftarkan sidik jari yang sama lebih dari sekali.

Misalnya, kamu menambahkan jari telunjuk kanan untuk fingerprint pertama. Untuk perekaman sidik jari dalam kondisi normal, yakni jarinya di tengah.

Kemudian untuk fingerprint kedua kamu bisa mendaftarkan jari telunjuk kanan lagi, bedanya perekaman bisa dilakukan dengan posisi jari agak ke pinggir.

Nah, di sini sistem Android akan mendeteksi kalau sensor sidik jari yang baru ditambahkan secara otomatis akan meningkatkan akurasi dari sebuah jari. Namun, disarankan untuk menambahkan sidik jari yang sama sebanyak dua kali.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Gunakan Dua Jari Tangan

Pengguna smartphone terkadang hanya mendaftarkan satu sidik jari untuk membuka kunci smartphone. Padahal, dengan mendaftarkan dua sidik jari, akan mempermudah pengguna membuka kunci saat sidik jari yang satu sedang berkeringat atau basah.

Nah, kamu bisa menambahkan dua sidik jari, misalnya telunjuk kanan dan telunjuk kiri. Kamu juga bisa membuat pemindai sidik jari lebih akurat dengan mendaftarkannya lebih dari satu kali, seperti langkah pertama.

3 dari 3 halaman

Tambahkan Sidik Jari Setelah Mandi

Cara di atas ini mungkin terdengar remeh, namun menambahkan sidik jari setelah mencuci tangan atau mandi patut kamu coba. Kenapa? Saat itu sidik jari dalam kondisi bersih sehingga perekaman akan lebih mudah dilakukan.

Memang, dalam beberapa percobaan, pengguna kadang menemui sidik jari yang susah terekam karena kondisi sensor basah atau kotor. Pengguna bisa membersihkannya sejenak, kemudian melakukan pendaftaran sidik jari kembali.

Sekadar diketahui, beberapa model smartphone Android bisa mendaftarkan 5 jari saja, sehingga kamu harus menggunakannya sebaik mungkin.

(Tin/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.