Berita Loan to Value Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Sampai menjelang akhir tahun, properti masih terbilang landai. Belum ada kenaikan signifikan. Namun, tetap optimis dengan relaksasi Loan To ...

Banjir di Batam, Tanggung Jawab Siapa?
Jual 6.808 unit, Pangsa Pasar Isuzu Kuartal I/2024 Naik Jadi 31,4%
Telah dibaca 0 kali
Wanita Ini Telepon Pacarnya 100 Kali Sehari, Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta'
Telah dibaca 0 kali
Pemerintah Mau Bikin Program Konversi Motor Listrik Gratis, Ini Bocorannya
Telah dibaca 0 kali
Catat Sejarah! Eri Cahyadi Jadi Wali Kota Surabaya Pertama yang Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden RI
Telah dibaca 0 kali
Cimory Bagikan Dividen Tunai Rp 714,12 Miliar, Simak Jadwalnya
Telah dibaca 0 kali
VIDEO: SYL Terima Rp44.5 Miliar Hasil Memeras Bawahan, Kemana Saja Dana Itu Dialirkan?
Telah dibaca 0 kali
Komisioner KPU RI Jalani Sidang Etik DKPP
Telah dibaca 0 kali
Campur Aduk Perasaan STY Usai Bekuk Korsel: Saya Sangat Senang, tapi Ini Sangat Sulit
Telah dibaca 0 kali
Cara Mengenali Misinformasi dan Disinformasi saat Media Sosial Dibanjiri Informasi
Telah dibaca 0 kali
120 Kata-kata Islami tentang Kehidupan, Berisi Nilai-nilai Luhur Agama
Telah dibaca 0 kali
Ratcliffe Sudah Putuskan Striker yang akan Dibeli Manchester United, dari Luar Liga Inggris
Telah dibaca 0 kali
Polda Metro Jaya Bongkar Sindikat Judi Online Beromzet Rp30 Miliar
Telah dibaca 0 kali
5 Rekomendasi Museum Bali yang Menarik untuk Dikunjungi
Telah dibaca 0 kali
Instagram Bakal Tutup Flipside 24 Mei 2024, Begini Nasib Konten Privat Kamu
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Ilustrasi properti indonesia

Pekerja tengah melintas di bawah papan pergerakan IHSG di BEI, Jakarta, Jumat (29/12). Karena hal tersebut, Jokowi memberi apresiasi kepada seluruh pelaku industri maupun otoritas pasar modal. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Menteri Keuangan Sri Mulyani (Liputan6.com/Fiki Ariyanti)

Pemerintah terus bertekad memberikan kemudahan bagi masyarakat kelas menengah ke bawah untuk memiliki rumah dengan kondisi layak huni.

Lebih dari itu, ia bahkan menyarankan BI untuk mempertimbangkan besaran DP rumah yang lebih kecil, yaitu 10%.

Bank Inodnesia (Liputan6.com/Angga Yuniar)