Berita Kisruh Sampah DKI Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Namun, Pemprov DKI belum menunjuk auditor independen untuk mengaudit kerugian negara akibat kontrak pengelolaan sampah dengan PT GTJ.

Setelah Sholat Sebaiknya Ucapkan Hamdalah atau Istighfar? Simak Penjelasan Gus Baha
160 Kata-kata untuk Promosi Makanan Unik dan Menarik, Cocok Jadi Caption Sosmed
Telah dibaca 0 kali
HYBE Pastikan Ada Upaya Pemberontakan di ADOR, Ungkap Gibah Min Hee Jin dengan Petinggi Agensi Lain
Telah dibaca 0 kali
Banjir Bandang Terjang Kenya, 32 Orang Tewas
Telah dibaca 0 kali
7 Jenis Keputihan saat Hamil dan Penyebabnya, Waspada jika Hal-Hal Ini Terjadi
Telah dibaca 0 kali
Rayakan Hari Angkutan Nasional, Ini Karoseri Suzuki Carry yang Jadi Angkot
Telah dibaca 0 kali
ITDC Bangun Kantor Bea Cukai di Mandalika, Ini Alasannya
Telah dibaca 0 kali
Pemotretan Nia Ramadhani dan Mikhayla Ini Bak Kakak Adik, Parasnya Makin Mirip
Telah dibaca 0 kali
15 Makanan Penambah Hb, Bantu Jaga Kadar Sel Darah Merah Stabil dan Atasi Anemia
Telah dibaca 0 kali
BNPB Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa Dampak Erupsi Gunung Ruang
Telah dibaca 0 kali
Sosiolog Unair Soroti Kasus Bocah SD Tunangan di Madura: Orangtua Harus Ubah Sudut Pandang
Telah dibaca 0 kali
Gandeng Nicholas Saputra, BCA Wujudkan Komunitas Berdaya Lewat Program Bakti BCA
Telah dibaca 0 kali
Cari Rumput Tak Kunjung Pulang, Pria di Pringsewu Ditemukan Tewas dengan Luka Bakar
Telah dibaca 0 kali
Prediksi Perempat Final Piala Asia U-23 2024 Timnas Indonesia U-23 Vs Korea Selatan: Berburu Tiket Olimpiade
Telah dibaca 0 kali
Elon Musk Bakal Rilis Aplikasi X Twitter di Smart TV, Seperti Apa Fiturnya?
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama geram dengan harga barang di JakBook dan Edu Fair 2015 lebih mahal dari harga pasaran, Jakarta, Senin (27/7). Ahok menghimbau agar warga tidak lagi belanja dipameran tersebut. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Petugas Dinas Kebersihan DKI Jakarta menebang pohon yang hampir roboh di atas saluran air Bundaran HI, Jakarta, Minggu (15/11/2015). Pohon tersebut dipangkas agar tidak menghambat sampah aliran air. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Petugas Dinas Kebersihan DKI Jakarta mengangkat sampah pohon di saluran air Bundaran HI, Jakarta, Minggu (15/11/2015). Memasuki musim hujan, Pemda DKI Jakarta giat membersihkan saluran air. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Petugas Dinas Kebersihan DKI Jakarta menebang pohon yang hampir roboh di atas saluran air Bundaran HI, Jakarta, Minggu (15/11/2015). Pohon tersebut dipangkas agar tidak menghambat sampah aliran air. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Warga berdiri di depan spanduk penolakan sampah DKI Jakarta di Jalan Raya Narogong, Bogor Timur, Jawa Barat, Rabu (4/11/2015). Ormas dan warga menyatakan akan tetap menolak truk sampah yang melintas di kawasan tersebut. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Pemprov DKI kembali menerima hibah truk sampah dari perusahaan swasta, Jakarta, Kamis (18/9/14). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Pekerja tengah mengangkut sampah yang memenuhi Kali Sentiong, Sunter, Jakarta, Kamis (12/11). Sistem pengelolaan sampah yang buruk di Ibukota menjadi salah satu penyebab Kali Sentiong kerap dipenuhi sampah. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Sebuah gedung terpantul dari air Kali Sentiong, Sunter, Jakarta, yang dipenuhi sampah, Kamis (12/11). Sistem pengelolaan sampah yang buruk di Ibukota menjadi salah satu penyebab Kali Sentiong kerap dipenuhi sampah. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Sejumlah petugas tengah membersihkan sampah yang menumpuk di Kali Sentiong, Sunter, Jakarta, Kamis (12/11). Sistem pengelolaan sampah yang buruk di Ibukota menjadi salah satu penyebab Kali Sentiong kerap dipenuhi sampah. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Pintu masuk ke dalam kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang, Jakarta, Rabu (4/11/2015). Penghadangan truk sampah DKI Jakarta oleh sejumlah warga membuat Bantar Gebang terlihat sepi dari pemulung. (Liputan6.com/ Immanuel Antonius)

Musim kemarau membuat debit Bendungan Katulampa, Bogor, menjadi kering. (Liputan6.com/Bima Firmansyah)

Massa sejumlah Ormas di Kota Bekasi berunjuk rasa meminta Ketua DPRD Bekasi melaporkan penghinaan Ahok.

Tumpukan sampah terlihat di tempat penampungan sampah di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Kamis (5/11/2015). Sementara daerah Pasar Induk Kramat Jati setiap harinya dapat menghasilkan 190 ton sampah, atau sekita 10 tronton. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Gubernur Basuki Tjahaja Purnama saat menghadiri sidang paripurna DPRD DKI Jakarta terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ), Kamis (23/4/2015). DPRD menilai kinerja pemda dan aparatnya pada tahun 2014 buruk. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Ilustrasi Kecelakaan 1 (Liputan6.com/M.Iqbal)

Kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang pasca penghadangan truk sampah DKI Jakarta, Rabu (4/11/2015). Bantar Gebang terlihat sepi dari pemulung. (Liputan6.com/ Immanuel Antonius)

Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. (Antara)

Alat berat mengeruk lumpur yang mengendap di Kali Cideng, Jakarta, Senin (19/10/2015). Pemprov DKI Jakarta terus berupaya sampah yang mengendap di sejumlah sungai agar permasalahan banjir dapat segera teratasi. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Genangan air di kawasan Kelapa Gading mulai surut. Sebelumnya, kawasan ini terendam banjir setinggi 80 cm hingga memutuskan arus lalu lintas, Jakarta, Jumat (13/2/2015). (Liputan6.com/Faisal R Syam)

Tumpukan sampah terlihat di tempat penampungan sampah di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Kamis (5/11/2015). Sementara daerah Pasar Induk Kramat Jati setiap harinya dapat menghasilkan 190 ton sampah, atau sekita 10 tronton. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. (Facebook Ahok)

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Wakil Presiden RI, Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla saat wawancara khusus dengan Tim Liputan6.com, Jakarta, Senin (19/10/2015). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

1
2