Sukses

Pelabuhan Jangkar Berlakukan Pemesanan Tiket Elektronik untuk Mudik Lebaran

Kepala Dishub Situbondo Irkwan Sugihartono mengatakan, pembelian tiket kapal motor penyebrangan di Pelabuhan Jangkar tidak lama lagi akan menggunakan aplikasi e-ticketing karena selama ini masih manual.

Liputan6.com, Situbondo - Kepala Dishub Situbondo Irkwan Sugihartono mengatakan, pembelian tiket kapal motor penyebrangan di Pelabuhan Jangkar tidak lama lagi akan menggunakan aplikasi e-ticketing karena selama ini masih manual.

“Kami sudah melakukan upaya untuk mengurai antrean pembelian tiket kapal feri di Pelabuhan Jangkar. Kami sudah siapkan e-ticketing, sehingga saat arus mudik, para calon penumpang kapal feri tidak berdesakan saat antre di loket,” ujarnya Selasa (4/4/2023).

Dia menjelaskan, pemesanan atau pembelian tiket secara daring ini sudah direncanakan sejak lama dan baru terealisasi.

Melalui pemesanan tiket secara online ini, kata dia, diharapkan tidak ada lagi antrean Panjang, dan juga termasuk tidak ada praktik percaloan tiket kapal feri.

“E-ticketing selain efektif dan efisien, tiket secara daring ini bisa menghindari praktik percaloan di Pelabuhan penyeberangan jangkar,”tuturnya.

Sebelumnya, pelayanan pembelian tiket kapal feri di Pelabuhan Jangkar, Situbondo, dikeluhkan calon penumpang. Loket yang sempit tidak mampu menampung calon penumpang, sehinga harus berdesakan.

Salah seorang calon penumpang Andi mengatakan loket pembelian tiket di Pelabuhan Jangkar tidak representatif dan perlu mendapat perhatian mengingat, calon penumpang yang hendak membeli tiket harus berebut dan berdesakan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Loket Tiket Tidak Respresentatif

“Tempatnya lumayan sempit, sedangkan yang antre banyak, setidaknya ada tempat duduk untuk mengantre atau diberikan nomor antrean biar tidak berdesakan. Inia da yang main serobot kalau tidak diatur,”katanya

Arif menambahkan, menjelang arus mudik Lebaran, antrean panjang pasti akan terjadi dan ratusan calon penumpang berjubel mengantre tiket.

“Petugas di Pelabuhan Jangkar mestinya memberlakukan nomor antrean atau menyediakan tempat duduk untuk calon penumpang  yang antre,” pungkasnya.

.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.