Sukses

Nia Ramadhani Sempat Ngaku Ditawari Narkoba Sejak Kecil, Kini Diciduk Polisi

Wawancara Nia Ramadhani di masa lalu terkait narkoba kembali disorot.

Liputan6.com, Jakarta - Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie sedang menghadapi kasus hukum. Mereka diamankan polisi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba.

Menyusul pemberitaan ini, wawancara Nia Ramadhani tiga tahun lalu terkait narkoba kembali jadi sorotan. Kala itu, dia mengungkap bahwa kehidupan artis dekat dengan obat terlarang.

"Sebenarnya enggak dunia malam doang menurut aku ya, dalam kehidupan dunia keartisan dari aku usia 14 tahun dunia itu ada kok, dunia narkoba sekelilingnya," kata pesinetron Bawang Merah Bawang Putih, dikutip dari YouTube Cumicumi, Kamis (8/7/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tawaran

Tawaran untuk menggunakan barang haram tersebut juga sudah ada sejak lama. Soal terpengaruh atau tidak, itu kembali kepada individu masing-masing.

"Itu tergantung iman masing-masing. Dari aku kecil juga tawaran narkoba itu semua sudah ada dari dulu, bukan cuma di club aja. Kalau misalkan takut narkoba apa nggak itu tergantung dari diri sendiri," kata dia.

3 dari 4 halaman

Lingkungannya

Dia lalu mendeskripsikan seperti apa lingkungan pertemanannya. Baginya, didikan orangtua juga memberi pengaruh besar.

"Sejauh yang aku tahu, teman-teman aku nggak ada yang kayak gitu, kalaupun ada ya kalau ketangkep dia ketangkep, aku nggak mikirin karena nggak bebruat salah," kata ibu tiga anak itu. 

"Dari dulu saat aku syuting apalagi masih kecil-kecil pasti ada yang nawar-nawarin, cuma tergantung orangtua ngedidik kita, orangtua aku udah kasih contoh dan ditanemin ke diri sendiri. Kalau menurut aku kalau pribadi udah kuat nggak perlu takut," Nia Ramadhani mengakhiri.

4 dari 4 halaman

Sabu

Sementara itu, Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie diduga mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Hal ini dibenarkan oleh kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus. 

"Iya (sabu-sabu)," ucap dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.