Sukses

Selebgram Abdul Kadir Kembali Aktif di Instagram, Tarik Hikmah atas Kasus Dugaan Narkoba

Selebgram Abdul Kadir berterima kasih atas dukungan yang diberikan sehingga mampu melewati masa-masa sulitnya.

Liputan6.com, Jakarta Selebgram Abdul Kadir kini mulai kembali wira-wiri di Instagram. Seperti diketahui, bulan lalu ia sempat ditangkap kepolisian atas kasus dugaan narkoba.

Setelah aktif lagi di medsos, pria dengan akun @d_kdoor ini mengunggah beragam konten. Mulai dari joget hingga promosi produk. Ia juga mengungkap pernyataan terkait kasus hukum yang menimpanya.

Sang selebgram menganggap hal ini sebagai pelajaran. Tak hanya untuk dirinya, tapi juga warganet lain.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Tarik Hikmah

"Alhamdulillah semua yg terjadi kemarin adalah pelajaran yang sangat berharga bagi sy...dan memiliki hikmah tersendiri..," tulisnya.

Ia menambahkan, "Semoga temen" juga bs belajar dr ap yg sy alami...supaya tidak sampai mengalami hal serupa.."

 

3 dari 5 halaman

Terima Kasih

Ia juga berterima kasih atas dukungan yang diberikan sehingga mampu melewati masa-masa sulitnya.

"Sy sangat berterimakasih utk temen" yg sudah mensupport dan mendoakan sy.. Sorry yaa nggak bisa bales satu".. Semoga Allah membalas kebaikan kalian semua," tulisnya.

 

4 dari 5 halaman

Ditangkap 27 Januari

Seperti diketahui, polisi mengamankan Abdul Kadir atas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba. Selebgram dengan 1,7 juta pengikut itu ditangkap usai mengonsumsi sabu-sabu di sebuah hotel di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, 27 Januari 2021.

Tak sendiri, pemilik akun Instagram terverifikasi @d_kadoor ditangkap bersama temannya berinisial F. Saat menjalani tes urine, keduanya dinyatakan positif narkoba.

 

 

5 dari 5 halaman

Coba-Coba

Saat diperiksa, Abdul Kadir mengaku baru sekali mengonsumsi sabu. Alasannya ia ingin mencicipi seperti apa rasanya barang haram tersebut.

"Cuma coba-coba," kata Abdul Kadir kala itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.