Sukses

Dubber Doraemon Terlama, Nurhasanah Meninggal Dunia

Putra Nurhasanah yang telah menggantikan ibundanya sebagai dubber Doraemon, Dana Robbyansyah, menyampaikan kabar duka ini.

Liputan6.com, Jakarta Duka kembali datang dari dunia sulih suara Indonesia. Nurhasanah yang dikenal sebagai pengisi suara Doraemon dengan kiprah paling panjang, dikabarkan meninggal dunia.

Putra dari Nurhasanah yang juga dubber Doraemon terkini versi Indonesia, Dana Robbyansyah, menyampaikan kabar duka ini melalui Instagram Stories.

Awalnya, Dana memajang fotonya bersama Nurhasanah lalu membubuhkan emoji menangis sambil menuliskan, "Mommy Innalillahi wa innailaihi rojiun". Dana lalu menyampaikan kabar kepergian ibundanya yang sudah menjadi Doraemon sejak 1993 itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Permintaan Maaf Anak

"Untuk semuanya terimkasih yang sudah mendoakan mamah. Maafin jikalau mamah punya salah yaa. Maaf gak bisa dibales satu persatu," tulis Dana.

3 dari 5 halaman

Info Meninggal

Akun Instagram @nurhasanahdora yang kerap dibuka oleh anak Nurhasanah, turut menyampaikan informasi seputar waktu meninggalnya dubber Doraemon tertua ini.

4 dari 5 halaman

Jam 3 Sore

"Innalillahi wa innalillahi rojiun Telah berpulang ke rahmatullah ibunda kami ibu Nurhasanah hari ini pukul 15.00 WIBMohon dimaafkan atas kesalahan semasa hidup mama saya...," tulis sang anak di akun @nurhasanahdora.

5 dari 5 halaman

Rumah Duka

Melalui pesan yang diterima Liputan6.com, Minggu (12/7/2020), diketahui rumah duka Nurhasanah terletak di Pondok Gede, Bekasi. Dijelaskan juga penyebab meninggalnya sang dubber.

"Kami para dubber serial doraemon mau ke rumah duka, Pondok Gede, Bekasi. Info dari keluarga, beliau sakit stroke. Beliau mengisi suara dari doraemon pertama sampai 2018," tulis info tersebut.

Beberapa hari lalu pengisi suara karakter Shizuka, Prabawati Sukarta, sudah terlebih dahulu berpulang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.