Sukses

Demi Swing Kids, DO EXO Belajar Tap Dancing dan Dialek Korea Utara

Meski terbiasa menari di atas panggung bersama EXO, ternyata tap dancing bukan hal yang mudah bagi DO.

Liputan6.com, Seoul - Meski lebih dulu dikenal sebagai seorang idol, DO EXO telah membutikan bahwa dirinya piawai dalam berakting. Setelah serial drama 100 Days My Prince, proyek pria 25 tahun ini selanjutnya adalah film Swing Kids.

Dalam film ini, DO EXO berperan sebagai seorang pemberontak di penjara yang begitu bersemangat mempelajari dunia tari.

Demi perannya dalam film ini, DO EXO giat mempelajari tap dancing dan logat Korea Utara.

Hal ini ia sampaikan dalam konferensi pers film ini, yang digelar di Seoul pada Senin (12/11/2018).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Belajar Tap Dancing

Salah satu fokus utamanya saat mempersiapkan dirinya memerankan karakter ini, adalah mempelajari tap dancing. Meski terbiasa menari di atas panggung bersama EXO, ternyata belajar tarian ini bukan satu hal yang mudah bagi DO.

"Gerakannya jauh berbeda dengan koreografi EXO. Walaupun sulit, ternyata tap dancing itu sangat atraktif dan memesona. Aku bahkan tidak merasa lelah saat syuting, sungguh menyenangkan," tutur DO.

 

3 dari 3 halaman

Dialek Korea Utara

Selain itu, ia juga menghadapi kesulitan saat mempelajari dialek Korea Utara.

"Sangat terasa asing karena ini bukan dialek yang biasa kau dengar. Aku mencoba mengakrabi dialek ini saat berlatih bersama pengajarku. Sekarang aku nyaman dengan bahasa ini," kata dia.

Sementara itu, Swing Kids sendiri berkisah tentang kelompok tari berantakan yang bertajuk Swing Kids, di penjara Kota Geoje pada 1951. Film ini, akan dirilis pada 19 Desember mendatang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.