Sukses

3 Bulan Dipenjara, Muncikari RA Kena Alergi

Kabarnya muncikari RA tak cocok dengan air di dalam penjara.

Liputan6.com, Jakarta Sudah tiga bulan lebih muncikari RA ditangkap atas kasus dugaan prostitusi artis. Selama itu juga, RA menghuni sel tahanan Cipinang, Jakarta Timur. Kondisi muncikari RA pun terlihat cukup memperhatikan, ia terlihat lebih lusuh.

Bahkan, kabarnya RA mengalami alergi karena tak cocok dengan air yang ada di penjara. "RA lagi alergi tuh, kayaknya sih nggak cocok dengan airnya," ujar pengacara RA, Pieter Ell di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (2/9/2015).

Tersangka mucikari artis, Robbie Abbas (RA) saat akan menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (18/8/2015). Sidang berisi agenda pembacaan dakwaan terkait dugaan sebagai mucikari prostitusi artis. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Akibatnya, muncikari RA mengalami bentol-bentol pada bagian tubuhnya. Namun, kini ia tengah berada di sel tahanan pengadilan untuk kembali disidangkan atas kasus dugaan prostitusi artis. "Badannya bentol-bentol. Dia baru bilang sekarang pas baru datang tadi," sambung Pieter Ell.

Masih sama dengan sidang sebelumnya, hari ini jaksa penuntut umum akan kembali menghadirkan saksi-saksi dari kalangan polisi dan artis. Sedikitnya ada sekitar tiga nama artis yang kabarnya bakal menjadi saksi dalam persidangan muncikari RA.

Artis AA yang terlibat prostitusi

"Agenda hari ini menghadirkan saksi dari JPU, antara saksi itu ada tiga artis yang sudah diperiksa penyidik. Apakah hadir hari ini atau besok, kami kurang tahu. Ada tiga nama artis saya tak bisa membacakannya, tapi kalian (wartawan) baca sendiri ya. Ini versi BAP," ungkap Pieter Ell.

Muncikari Robby Abbas alias RA diciduk polisi di sebuah hotel bintang lima di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan pada 8 Mei 2015. RA ditangkap saat sedang menemani artis berinisial AA. RA diduga memiliki sekitar 200 daftar PSK bertarif puluhan hingga ratusan juta rupiah. Rata-rata bekerja  sebagai model dan artis. (Ras/fei)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini