Sukses

Kapitalisasi Pasar Bursa Tembus Rekor Rp 9.046 Triliun

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) masih memimpin dengan kapitalisasi pasar terbesar di BEI.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat rekor tertinggi 7.200 pada Jumat, 8 April 2022. Hal itu juga mendorong kapitalisasi pasar bursa menembus Rp 9.000 triliun.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI),  Sabtu (9/4/2022),  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali cetak rekor pada Jumat, 8 April 2022.  IHSG menembus level tertinggi baru di 7.200. Lalu apa sentimen pendorongnya?

Dengan kenaikan tersebut mendorong IHSG tumbuh 9,56 persen secara year to date (ytd). Indeks LQ45 melonjak 1,15 persen ke posisi 1.043,82. Kenaikan indeks LQ45 itu juga memicu pertumbuhan 12,07 persen secara year to date dan kalahkan IHSG.

Pada Jumat pekan ini, IHSG mencetak rekor tertinggi di 7.216,49 dan terendah 7.151,25. Total volume perdagangan 22,79 miliar saham dan nilai transaksi Rp 15,77 triliun. Total frekuensi perdagangan 1.392.990 kali.

Investor asing melakukan aksi beli Rp 1,4 triliun jelang akhir pekan. Dengan demikian, aksi beli investor asing mencapai Rp 37,51 triliun sepanjang 2022.

Kapitalisasi pasar bursa tercatat Rp 9.046 triliun. Kapitalisasi pasar bursa tersebut terbesar sepanjang sejarah.

Adapun PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) masih memimpin dengan kapitalisasi pasar terbesar di BEI. Tercatat kapitalisasi pasar BBCA mencapai Rp 958 triliun. Disusul PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp 692 triliun dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) senilai Rp 454 triliun.

Disusul kapitalisasi pasar saham PT Bank Mandiri Tbk sebesar Rp 356 triliun, PT Astra International Indonesia Tbk (ASII) sebesar Rp 283 triliun, dan PT Bank Jago Tbk (ARTO) senilai Rp 189 triliun, PT ELang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) Rp 174 triliun, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 156 triliun, dan PT Bayan Resources Tbk (BYAN).

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kata Analis

Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menuturkan, IHSG menguat didorong katalis dari bursa Amerika Serikat yang menguat di tengah rencana pengetatan kebijakan moneter dari bank sentral Amerika Serikat atau the Federal Reserce.

Namun, data klaim pengangguran turun menjadi 166 ribu dan kredit konsumen pada Februari 2022 naik menjadi USD 41,82 M.

"Dari bursa regional Asia pun bergerak variasi dengan kecenderungan menguat,” kata dia.

Dari dalam negeri menurut Herditya didorong aliran dana investor asing ke IHSG. Tercatat aksi beli investor asing mencapai Rp 1,4 triliun pada Jumat pekan ini.

“Masih diperkirakan akibat konflik Rusia Ukraina yang menguntungkan sektor energi dari Indonesia, kemudian ada rilis data IKK Maret 2022 yang turun tipis ke level 111, disamping momen Ramadhan akan menjadi pendorong ekonomi,” kata dia.

3 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia Bervariasi

Bursa saham Asia Pasifik beragam pada Jumat (8/4/2022), karena saham teknologi China tergelincir dan investor mengamati situasi COVID-19 di China.

Melansir CNBC, indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,24 persen, sedangkan indeks Hang Seng Tech turun 1,83 persen. Saham Alibaba turun 2,47 persen, sementara saham JD.com turun 3,35 persen, serta Meituan kehilangan 2,70 persen.

Bursa saham China bervariasi. Indeks Shanghai naik 0,47 persen, sedangkan indeks Shenzhen turun 0,11 persen ke posisi 11.959,27.

Kasus COVID-19 menjadi fokus di China, dengan Shanghai melaporkan 20.398 kasus baru COVID-19 tanpa gejala dan 824 kasus baru yang bergejala pada 7 April. Kota itu lockdown dalam upaya menghentikan penyebaran virus tersebut.

"Sentimen jangka pendek (untuk saham China) dapat tetap terkendali mengingat pertemuan hambatan makro, penyebaran Omicron, ketidakpastian likuiditas global dan kekhawatiran ketegangan AS/China," menurut catatan Morgan Stanley tertanggal 7 April, dikutip dari CNBC, Jumat, 8 April 2022.

Sementara itu, analis bank juga mencatat konsumsi domestik di China lamban, dan mengatakan penyebaran virus secara sporadis di luar Shanghai dapat menyebabkan tindakan pengetatan di tempat lain.

4 dari 4 halaman

Selanjutnya

Di sisi lain, Nikkei 225 Jepang naik 0,36 persen ke posisi 26.985,80 , sedangkan indeks Topix naik tipis 0,21 persen.

Di Korea Selatan, indeks Kospi naik 0,17 persen ke posisi 2.700,39, dan indeks Kosdaq naik 0,7 persen. Indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,47 persen.

Ahli strategi pasar global di JPMorgan Private Bank, Julia Wang menuturkan, hambatan terbesar untuk pasar Asia saat ini datang dari AS, dengan pasar merespons sinyal hawkish dari The Fed.

"The Fed sedang melihat data inflasi yang jelas-jelas membuat mereka khawatir, dan saya pikir itu diterjemahkan ke dalam selera risiko yang lebih lemah di Asia,” katanya kepada “Street Signs Asia” CNBC pada Jumat.

Dia juga menambahkan, sampai situasi itu berubah, inflasi di AS akan membebani sentimen pasar di Asia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Saham adalah hak yang dimiliki orang (pemegang saham) terhadap perusahaan berkat penyerahan bagian modal sehingga dianggap berbagai dalam pe

    Saham

  • Bursa Efek Indonesia atau BEI adalah salah satu tempat yang memperjualbelikan saham, obligasi, dan sebagainya di Indonesia.

    BEI

  • Kapitalisasi Pasar

  • IHSG