Sukses

IHSG Kembali ke Posisi 6.000, Investor Asing Kejar Saham BBCA hingga LINK

Pada penutupan sesi pertama Rabu, 9 Juni 2021, IHSG naik tipis 0,15 persen atau 8,97 poin ke posisi 6.008.

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat terbatas pada sesi pertama perdagangan saham, Rabu (9/6/2021).

Mengutip data RTI, pada penutupan sesi pertama, IHSG naik tipis 0,15 persen atau 8,97 poin ke posisi 6.008. Indeks saham LQ45 melemah 0,17 persen ke posisi 893,33. Sebagian besar indeks saham acuan tertekan.

Pada sesi pertama, IHSG berada di posisi tertinggi 6.029 dan terendah 5.972. Sebanyak 219 saham menguat sehingga mengangkat IHSG. 241 saham melemah sehingga menekan laju IHSG. 167 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 761.904 kali dengan volume perdagangan 16 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 6,9 triliun. Investor asing jual saham Rp 146,76 miliar di pasar reguler. Posisi dolar Amerika terhadap rupiah di kisaran 14.248.

Secara sektoral, sebagian besar sektor saham tertekan. Sektor saham IDXTechno melemah 5,02 persen, dan catat penurunan terbesar. Diikuti sektor saham IDXHealth turun 0,92 persen dan sektor saham IDXNoncylical melemah 0,67 persen.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Top Gainers dan Losers

Saham-saham yang masuk top gainers:

-Saham AMIN naik 34,03 persen

-Saham PADI naik 34 persen

-Saham ARTA naik 25 persen

-Saham MLPT naik 24,79 persen

-Saham MTPS naik 22,70 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham VRNA turun 7 persen

-Saham KREN turun 6,99 persen

-Saham MCAS turun 6,99 persen

-Saham MSKY turun 6,98 persen

-Saham EDGE turun 6,97 persen

3 dari 4 halaman

Aksi Investor Asing

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 77,9 miliar

-Saham TLKM senilai Rp 41,4 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 11,7 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 9,4 miliar

-Saham LINK senilai Rp 6,4 miliar

Saham-saham yang dijual investor asing:

-Saham AMRT senilai Rp 142,5 miliar

-Saham MIKA senilai Rp 73,2 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 28,5 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 20,7 miliar

-Saham TBIG senilai Rp 10,9 miliar

4 dari 4 halaman

Bursa Saham Asia

Bursa saham Asia sebagian besar tertekan. Indeks saham Hong Kong Hang Seng turun 0,22 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi tergelincir 0,75 persen, indeks saham Jepang Nikkei susut 0,34 persen, indeks saham Singapura melemah 0,30 persen dan indeks saham Taiwan tergelincir 0,70 persen. Indeks saham Thailand naik 0,65 persen dan indeks saham Shanghai mendaki 0,20 persen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.