Sukses

Berikan Literasi Keuangan Untuk Generasi Muda, DJPPR Kemenkeu Gelar Talkshow InFest di Makassar

Talk show tersebut mengangkat tema 'Peran APBN dalam Pembangunan, Pengembangan UMKM dan Industri Kreatif'.

Liputan6.com, Makassar - Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menggelar InFest Talk Show di Bikin Bikin Creative Hub, Nipah Mal Makassar pada Selasa (7/5/2024). Kegiatan itu merupakan rangkaian dari event Inclusive Festival 2024. 

Talk show tersebut mengangkat tema 'Peran APBN dalam Pembangunan, Pengembangan UMKM dan Industri Kreatif'. Tema tersebut dipilih untuk mengajak generasi muda Makassar menjadi bagian dari generasi literasi yang sadar risiko keuangan dan investasi.

Selain itu, acara ini diselenggarakan dalam rangka meningkatkan literasi mengenai peran strategis APBN dalam pembangunan di wilayah Makassar, khususnya bagi UMKM dan industri kreatif. 

Melalui kegiatan ini, diharapkan akan tercipta pemahaman yang lebih luas tentang pengelolaan APBN, literasi keuangan, serta partisipasi masyarakat dalam memanfaatkan APBN secara maksimal bagi pembangunan yang inklusif. 

Acara ini juga menjadi bagian dari pengenalan instrumen investasi Surat Berharga Negara (SBN) Ritel Seri Sukuk Tabungan ST012 yang sedang ditawarkan kepada masyarakat mulai 26 April s.d 29 Mei 2024. 

Acara yang dikemas dengan konsep bincang santai ini dibawakan oleh Indri Wijaya dan menghadirkan Sekretaris DJPPR, Ubaidi Socheh Hamidi, dan Direktur Pembiayaan Publik dan Pengembangan Proyek PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), Faaris Pranawa sebagai pembicara yang membahas topik APBN kreatif dan berkelanjutan yang mendukung pertumbuhan ekonomi. 

Selain itu hadir pula sebagai pembicara muda sekaligus content creator, Ngemil Lucu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan, Muhammad Arafah, dan Direktur Kerjasama Pendanaan dan Pembiayaan, Pusat Investasi Pemerintah, Muhammad Yusuf, yang membahas langkah dan cara kreatif dalam mengembangkan industri kreatif, serta bagaimana peran pemerintah hadir untuk menciptakan lingkungan kondusif bagi perkembangan ekonomi kreatif. 

Tak lupa dihadirkan rekan muda DJPPR Kemenkeu sekaligus Certified Financial Planner, Adhi Wicaksono yang memberikan kiat jitu dalam mengelola keuangan dan investasi. 

Talkshow ini juga bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan negara dan pilihan investasi SBN Ritel sebagai solusi kebutuhan investasi keuangan yang ideal bagi anak muda terutama di industri kreatif. Selain itu, melalui SBN Ritel juga sekaligus berkontribusi aktif membangun negeri karena dana investasi SBN Ritel dimanfaatkan membiayai pembangunan nasional termasuk proyek infrastruktur publik. 

Dengan adanya Talkshow ini, generasi muda Makassar diharapkan dapat memahami dengan lebih baik seputar pengelolaan pengelolaan keuangan dan investasi yang berdampak positif dalam mendukung terbangunnya iklim investasi di Indonesia.  

InFest merupakan sebuah event inklusif yang diselenggarakan DJPPR tentang literasi keuangan sebagai wadah bagi generasi muda Indonesia untuk mengembangkan diri dan belajar bersama seputar pengelolaan APBN khususnya pengelolaan keuangan dan risiko dalam rangka mewujudkan kultur investasi yang baik di Indonesia.  

Kegiatan InFest ini diharapkan dapat mendukung perluasan basis investor dalam mendukung terbangunnya iklim investasi di Indonesia khususnya bagi generasi muda. InFest, yang diselenggarakan sebagai event inklusif, dengan fokus utama pada literasi keuangan, menjadi wadah inspiratif bagi generasi muda Indonesia. InFest memfasilitasi mereka untuk belajar dan mengikuti perkembangan seputar pengelolaan APBN, terutama dalam pengelolaan pembiayaan dan risiko yang dilakukan oleh Pemerintah dan bagaimana Pembiayaan APBN dimanfaatkan secara produktif.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.