Sukses

Injourney Dukung Program Penghijauan Melalui Penanaman 15.000 Pohon di Sejumlah Daerah

InJourney dukung program go green dengan menanam sebanyak 15.000 pohon di sejumlah wilayah di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney dukung program penghijauan atau go green dengan menanam sebanyak 15.000 pohon di sejumlah wilayah di Indonesia.  Penanaman pohon jenis Tabebuya secara simbolis dan serentak dipusatkan di Danau Archipelago Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Cipayung, Jakarta Timur. 

Sementara daerah lainnya dilakukan oleh seluruh member InJourney Group. Sebelum melakukan penanaman pohon, Direktur Utama InJourney Donny Oskaria, Komisaris Utama InJourney Triawan Munaf, beserta direksi InJourney dan karyawannya melakukan Fun Bike dan Fun Walk mengelilingi kawasan TMII.

"Ini sebagai bentuk komitmen InJourney dalam mewujudkan kepedulian terhadap lingkungan dan keberlanjutan," kata Direktur Utama InJourney Donny Oskaria, usai mengikuti Fun Walk, Fun Bike dan tanam pohon bersama itu.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Efek Rumah Kaca

InJourney menyadari bahwa semakin lama bumi ini membutuhkan penghijauan karena makin tingginya efek rumah kaca dan adanya pemanasan global. 

"Setiap orang harus berkontribusi dalam penghijauan. Dalam menjalankan program InJourney Green, kami tidak hanya melakukan penanaman pohon semata melainkan seluruh karyawan InJourney juga tak lagi menggunakan plastik”, ujar Donny.

"Setiap karyawan harus membawa Tumbler sendiri untuk minum. Kita juga lebih mengutamakan daur ulang (r ecycle ), pengontrolan dalam penggunaan air dan hemat energi," kata dia.

Direktur Utama InJourney Aviation Services (IAS), Dendi Danianto, yang turut hadir dan ikut melakukan prosesi penanaman pohon mengatakan bahwa program InJourney Green merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan yang harus di dukung oleh semua pihak.

“Semoga seluruh pohon yang kita tanam dapat meneduhkan Jakarta & Indonesia," ujar Dendi.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini