Sukses

Kapan 1 Rajab 2024? Simak Berikut Tanggal dan Amalannya

Saat ini, umat muslim segera menyambut 1 Rajab yang akan berlangsung dalam beberapa jam lagi.

Liputan6.com, Bandung - Saat ini, masyarakat Muslim akan segera menyambut bulan Rajab yang jatuh dalam beberapa jam lagi. Diketahui hari ini, Jumat (12/1/2024) merupakan penghujung hari bulan Jumadil Akhir.

Sehingga, dapat diketahui bahwa malam 1 Rajab 2024 akan jatuh pada hari Sabtu, 13 Januari 2024. Namun, perlu diketahui pergantian hari dalam tahun masehi terjadi pada pukul 00.00 sementara dalam tahun Hijriah dihitung sejak matahari terbenam atau Maghrib.

Maka dari itu malam 1 Rajab 2024 diperkirakan akan dimulai pada waktu Maghrib 12 Januari 2024. Bulan Rajab sendiri merupakan bulan ketujuh dalam kalender hijriah yang sangat dinantikan oleh umat muslim karena masuk sebagai bulan haram atau bulan suci.

Dalam agama Islam bulan haram terdiri dari empat bulan yaitu Muharram, Rajab, Zulqaidah, dan Zulhijah. Sementara itu dalam bulan Rajab umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak ibadah termasuk ibadah sunah.

Melansir dari Nu Online, keistimewan bulan Rajab juga disebutkan dalam firman Allah SWT berikut.

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ (التوبة: ٣٦)

Artinya: “Sesungguhnya bilangan bulan menurut Allah adalah 12 bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya 4 bulan haram” (QS At-Taubah: 36).

Memasuki bulan Rajab, umat muslim juga dianjurkan untuk bisa lebih fokus beribadah dan melakukan introspeksi diri. Sehingga, para umat bisa melaksanakan sejumlah amalan-amalan kebaikan dalam bulan yang istimewa ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Doa Malam 1 Rajab

Sebagai umat muslim kita dianjurkan melaksanakan banyak amalan baik terutama di bulan-bulan haram. Selain itu, umat muslim juga dapat membacakan doa yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.

Melansir dari Nu Online berikut ini adalah bacaan doa yang bisa dibacakan ketika memasuki bulan Rajab:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

(Allahumma barik lana fi rajaba wasya’bana waballighna ramdlana).

Artinya: “Duhai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Syaban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan”.

3 dari 4 halaman

Amalan di Bulan Rajab

Sebagai bulan yang suci umat muslim dianjurkan untuk menjalankan sejumlah amalan baik di bulan Rajab. Ada banyak kegiatan atau amalan baik yang bisa dilakukan berikut ini adalah beberapa amalan yang dianjurkan dilaksanakan pada bulan Rajab:

1. Beribadah Salat dan Doa

Pada bulan Rajab salah satu amalan yang dianjurkan untuk dilaksanakan adalah beribadah sunah dan membaca doa. Rasulullah SAW menganjurkan umat muslim untuk lebih banyak melaksanakan salat sunah khususnya salat malam.

2. Berbuat Kebaikan

Umat muslim juga sangat dianjurkan untuk terus melakukan perbuatan baik yang bisa menambah pahala. Misalnya saja dengan berbuat baik seperti bersedekah, memberikan makan kepada fakir miskin, hingga perbuatan baik lainnya kepada sesama.

3. Membaca Al-Quran dan Bertaubat

Tentunya dengan membaca Al-Quran merupakan salah satu kegiatan yang dianjurkan dilakukan pada bulan Rajab. Kemudian memperbanyak istighfar dan bertaubat juga menjadi amalan yang bisa dilakukan dalam bulan suci ini.

4 dari 4 halaman

Amalan di Bulan Rajab

4. Berpuasa

Melansir dari Nu Online pada bulan Rajab umat muslim juga dianjurkan untuk melaksanakan ibadah puasa sunah. Diketahui kita dianjurkan memperbanyak puasa di bulan Rajab sama halnya dengan disunahkan untuk berpuasa di tiga bulan haram lainnya.

Terdapat berbagai keutamaan dari berpuasa di bulan Rajab oleh umat muslim. Misalnya saja Imam al-Ghazali dalam Ihya ‘Ulumiddin mengutip dua hadits terkait keutamaan puasa Rajab berikut ini:

 صوم يوم من شهر حرام أفضل من ثلاثين من غيره وصوم يوم من رمضان أفضل من ثلاثين من شهر حرام

Artinya: “Sehari hari berpuasa pada bulan haram (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), lebih utama dibanding berpuasa 30 hari pada bulan selainnya. Sehari berpuasa pada bulan Ramadhan, lebih utama dibanding 30 hari berpuasa pada bulan haram,”

 من صام ثلاثة أيام من شهر حرام الخميس والجمعة والسبت كتب الله له بكل يوم عبادة تسعمائة عام

Artinya: “Barang siapa berpuasa selama 3 hari dalam bulan haram, hari Jumat, dan Sabtu, maka Allah balas setiap 1 harinya dengan pahala sebesar ibadah 900 tahun”.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini