Sukses

Cokelat, Makanan Lezat yang Memiliki Banyak Manfaat

Cokelat merupakan makanan yang sangat digemari karena memiliki rasa yang unik yang kombinasi antara pahit dan manis.

Liputan6.com, Jakarta - Cokelat, makanan lezat yang digemari oleh banyak orang di seluruh dunia, ternyata memiliki manfaat yang menarik untuk kesehatan dan kesejahteraan kita. Meskipun seringkali dianggap sebagai makanan ringan atau cemilan, beberapa penelitian telah mengungkapkan bahwa konsumsi cokelat dalam jumlah yang moderat dapat memberikan manfaat yang signifikan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Liputan6.com, penemuan cokelat berawal dari biji kakao, yang tumbuh pada pohon kakao (Theobroma cacao). Pohon kakao ini berasal dari Amerika Selatan dan telah dibudidayakan oleh suku Maya dan Aztek ribuan tahun yang lalu. Mereka menggiling biji kakao untuk membuat pasta yang dicampur dengan air dan bumbu-bumbu seperti cabai untuk membuat minuman yang disebut "chocolātl."

Suku Maya dan Aztek menghargai minuman cokelat ini tidak hanya sebagai makanan, tetapi juga dalam upacara keagamaan dan budaya. Mereka juga menggunakan biji kakao sebagai alat tukar yang berharga. Cokelat dianggap begitu berharga sehingga bahkan menjadi mata uang di beberapa kebudayaan kuno.

Ketika penjelajah Spanyol, seperti Hernán Cortés, tiba di Amerika Selatan pada abad ke-16, mereka membawa biji kakao ke Eropa. Awalnya, minuman cokelat di Eropa dianggap eksklusif dan hanya tersedia bagi bangsawan. Namun, seiring berjalannya waktu, pengolahan biji kakao mengalami perubahan dan inovasi. Bubuk kakao mulai dicampur dengan gula dan susu, menciptakan cokelat yang lebih mirip dengan apa yang kita kenal sekarang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Manfaat Cokelat

Beberapa penelitian telah mengungkapkan bahwa konsumsi cokelat dalam jumlah yang moderat dapat memberikan manfaat yang signifikan. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang cokelat:

1. Menyehatkan Jantung

Cokelat, terutama yang mengandung setidaknya 70% kakao, mengandung flavonoid, senyawa yang dapat membantu melindungi kesehatan jantung. Flavonoid dalam cokelat dapat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah, mengurangi tekanan darah, dan mengurangi risiko penyakit jantung koroner.

2. Meningkatkan Mood

Cokelat dapat berperan sebagai peningkat mood alami. Kandungan feniletilamin dalam cokelat dapat merangsang pelepasan endorfin, hormon yang membuat kita merasa bahagia dan senang. Itulah mengapa cokelat sering dianggap sebagai makanan "penghibur" yang efektif.

3. Sumber Antioksidan

Cokelat hitam adalah salah satu sumber antioksidan yang kaya. Antioksidan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, yang dapat merusak sel-sel dan berpotensi menyebabkan penyakit. Dengan mengonsumsi cokelat hitam secara teratur, Anda dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif.

4. Meningkatkan Konsentrasi

Kafein yang terkandung dalam cokelat juga dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan fokus. Ini adalah berita baik bagi mereka yang memerlukan dorongan energi tambahan selama hari kerja atau saat belajar.

5. Sumber Nutrisi

Cokelat mengandung sejumlah nutrisi penting, termasuk magnesium, besi, dan tembaga. Magnesium, misalnya, berperan penting dalam fungsi otot dan sistem saraf yang sehat.

Meskipun cokelat memiliki manfaat kesehatan yang menarik, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak. Terlalu banyak cokelat, terutama yang mengandung gula tambahan dan lemak jenuh, dapat berkontribusi pada peningkatan berat badan dan masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, nikmatilah cokelat dengan porsi yang moderat sebagai bagian dari pola makan yang seimbang.

 

3 dari 4 halaman

Fakta Menarik Cokelat

1. Cokelat dan Sejarahnya yang Kaya

Cokelat telah ada selama ribuan tahun dan memiliki sejarah yang kaya. Awalnya digunakan oleh suku Maya dan Aztek sebagai minuman yang dipadukan dengan cabai. Pada masa itu, cokelat dianggap sangat berharga dan digunakan dalam upacara keagamaan.

2. Proses Pengolahan Kakao yang Rumit

Cokelat berasal dari biji kakao, yang diolah melalui serangkaian langkah yang kompleks. Proses ini melibatkan fermentasi, pengeringan, pemanggangan, dan penggilingan biji kakao. Hasilnya adalah cokleat bubuk yang digunakan untuk membuat berbagai produk cokelat.

3. Cokelat Putih, Cokelat yang Tak Biasa

Cokelat putih adalah varietas cokelat yang tidak mengandung bubuk kakao. Sebaliknya, cokelat putih terbuat dari lemak kakao, gula, dan susu. Rasanya lebih manis daripada cokelat lainnya dan sering digunakan dalam berbagai makanan penutup.

4. Cokelat Sebagai "Aphrodisiac"

Selama berabad-abad, cokelat dianggap sebagai makanan yang dapat meningkatkan gairah seksual. Ini mungkin karena kandungan feniletilamin yang dapat merangsang pelepasan endorfin dan meningkatkan perasaan bahagia.

5. Industri Cokelat Global

Industri cokelat adalah bisnis global yang besar. Pada tahun 2021, nilai industri cokelat dunia diperkirakan mencapai lebih dari 150 miliar dolar AS. Perusahaan-perusahaan besar seperti Mars, Mondelez International, dan Hershey adalah pemain utama dalam industri ini.

6. Hari Internasional Cokelat

Setiap tahun, pada tanggal 7 Juli, diperingati sebagai Hari Internasional Cokelat. Ini adalah kesempatan bagi para pecinta cokelat di seluruh dunia untuk merayakan cokelat dalam segala bentuknya.  

4 dari 4 halaman

Proses Pengolahan Cokelat

Pengumpulan Biji Kakao

Biji kakao dipanen dari pohon kakao dan kemudian dibersihkan dan difermentasi untuk menghilangkan lendirnya. Setelah itu, biji kakao dikeringkan.

Pemanggangan

Biji kakao yang telah dikeringkan dipanggang untuk mengembangkan rasa cokelat yang khas dan menghilangkan kelembaban. Suhu dan waktu pemanggangan dapat bervariasi, yang akan mempengaruhi karakteristik rasa cokelat.

Penggilingan

Biji kakao yang telah dipanggang kemudian digiling menjadi bubuk cokeelat. Bubuk ini adalah bahan dasar untuk berbagai produk cokelat.

Pencampuran

Bubuk kakao dicampur dengan gula dan susu dalam proporsi yang berbeda, tergantung pada jenis cokelat yang ingin dibuat. Proses pencampuran ini menghasilkan cokelat dalam berbagai varietas, termasuk cokelat hitam, cokelat susu, dan cokelat putih.

Konfeksi Cokelat

Cokelat yang telah dicampur dicetak menjadi bentuk yang berbeda-beda, seperti batangan, permen cokelat, atau cokelat praline. Selanjutnya, cokelat tersebut didinginkan untuk mengeras.

Packing dan Distribusi

Produk cokelat yang telah jadi dikemas dan didistribusikan ke berbagai toko dan pasar di seluruh dunia.Inilah proses yang rumit yang mengubah biji kakao menjadi cokelat yang nikmat dan beragam yang kita kenal hari ini. Dari minuman kuno suku Maya hingga berbagai bentuk cokelat modern, perjalanan cokelat dalam sejarah dan evolusinya menjadi makanan yang sangat digemari adalah cerita yang menarik.  

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini