Sukses

Awas! Tol Tangerang Merak Berlubang Sepanjang 8 Kilometer

Ruas tol Tangerang Merak Berlubang sepanjang 8km, hal itu terungkap saat pemeriksaan yang dilakukan Sat PJR Ditlantas Polda Banten. Jalan bebas hambatan yang rusak, sangat berbahaya bagi pengendara yang melajukan kendaraan dalam kecepatan tinggi.

Liputan6.com, Serang - Ruas tol Tangerang Merak berlubang sepanjang 8 kilometer. Hal itu terungkap saat pemeriksaan yang dilakukan Sat PJR Ditlantas Polda Banten.

Jalan bebas hambatan yang rusak sangat berbahaya bagi pengendara yang melajukan kendaraan dalam kecepatan tinggi.

Titik kerusakan jalan tol yang banyak lubang berada diantara KM 52 hingga KM 60. Masyarakat harus lebih meningkatkan kewaspadaannya saat melintasi jalan tersebut, agar tidak terjadi kecelakaan.

"Hasil pantauannya memang jalur dari KM 52 sampai 60 itu memang banyak titik-titik lubang di tol, baik arah Jakarta maupun arah ke Merak dan langsung kemarin juga kita buatkan surat pemberitahuan ke pihak pengelola tol, karena itu kan penanggung jawabnya Astra Toll MMS," ujar Kasat PJR Ditlantas Polda Banten, Kompol Adrian Tuuk, melalui selulernya, Kamis (02/03/2023).

Sedangkan untuk jalur semenjak Gerbang Tol (GT) Serang Timur hingga GT Merak atau menuju Pelabuhan Merak, di Kota Cilegon, Banten, Sat PJR Ditlantas Polda Banten, belum menerima keluhan jalan rusak dari masyarakat.

"Untuk serang Timur arah Merak, sampai saat ini belum ada keluhan dari masyarakat," terangnya.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tips Berkendara Yang Aman

Kasat PJR Ditlantas Polda Banten pun memberikan tips dan himbauan ke pengguna jalan tol agar tidak mengalami musibah atau pecah ban saat berkendara. Pertama, tidak melajukan kendaraan terlalu cepat di jalan tol berlubang atau cuaca hujan. Kedua, periksa tekanan angin pada ban, tidak terlalu keras ataupun kempis. Ketiga, ban tidak dalam kondisi gundul atau tipis. Ke empat, kendaraan dan pengendara dalam kondisi optimal.

"Kecepatannya di atur, jangan melebihi 100km per jam, karena kalau ada kendaraan yang tiba-tiba pecah ban atau kecelakaan, bisa terjadi tabrakan beruntun," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, banyak masyarakat yang mengeluhkan kondisi jalan tol Tangerang Merak yang dikelola Astra Infra Toll berlubang dan rusak. Akibatnya, banyak kendaraan mengalami pecah ban hingga velg kendaraan rusak.

Padahal tarif tol penghubung antara Jakarta hingga Merak itu batu saja naik pada 03 Januari lalu. Disisi lain, Ramadhan dan arus mudik Idul Fitri 2023 akan segera datang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.