Sukses

Catat, Keperluan yang Harus Disiapkan untuk Menggelar Pernikahan Sederhana

Beberapa orang saat ini memilih untuk menikah ketika umur mereka mendekati 30 tahun dan sudah terkumpul cukup uang.

Liputan6.com, Jakarta - Pernikahan merupakan tujuan hidup kebanyakan pasangan. Meskipun bukan tujuan yang besar, tetapi tetap saja dalam mencapai tujuan tersebut membutuhkan biaya yang besar. 

Beberapa orang saat ini memilih untuk menikah ketika umur mereka mendekati 30 tahun dan sudah terkumpul cukup uang. Bahkan, ada beberapa orang yang memang mengumpulkan banyak uang, hanya untuk persiapan pernikahan nanti.

Jika Anda akan menikah dengan konsep yang sederhana, Anda hanya perlu mengeluarkan biaya pernikahan pokok. Apa saja yang termasuk biaya pokok dalam melangsungkan pernikahan?

  • Biaya nikah ke KUA, besarannya sekitar Rp600 ribu. Biaya ini Anda keluarkan jika melakukan pernikahan di luar KUA. Nah, Anda bisa menghemat dana dengan menikah di kantor KUA. Gratis!
  • Mahar untuk diserahkan ke mempelai perempuan. Anggap saja Rp1 juta, bisa berbeda-beda tiap orang tergantung permintaan pihak perempuan. Jika dia ingin sederhana, tentu maharnya pun mudah didapat.
  • Biaya syukuran di rumah untuk dibagikan ke tetangga. Dengan besek yang dibagikan kepada warga, maka pengeluaran untuk katering bisa ditekan.

Sebenarnya jika dibuat sederhana, maka biaya pernikahan pokok tidaklah besar. Jika Anda punya uang sekitar Rp10 juta, maka dengan tekad yang kuat, beranikanlah diri untuk mempersunting sang pujaan hati.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Biaya Pernikahan Adat

Jika Anda punya uang agak berlebih, dan ingin menggunakan adat Sunda dalam pernikahan, berikut rincian kasar biaya pernikahan adat Sunda.

  • Biaya sewa baju dan rias pengantin. Anda bisa mencari jasa sewa baju dan rias pengantin yang murah di dekat rumah Anda. 
  • Namun, semurah-murahnya biaya rias pengantin, setidaknya butuh sekitar Rp5 jutaan. Bisa jadi jauh lebih mahal dari itu.
  • Biaya gedung dan dekorasi sekitar Rp6 juta. Anda bisa mencari gedung serbaguna di kelurahan agar bisa mendapatkan harga yang terbaik.
  • Biaya katering untuk 300 orang sekitar Rp10 juta. Semakin banyak yang diundang, maka biaya akan semakin membengkak.
  • Biaya makan saat akad nikah sekitar Rp3 juta. Biaya akad nikah ini akan dibutuhkan jika Anda melakukan akad nikah di luar KUA.

Untuk biaya pernikahan adat Sunda sendiri, kira-kira membutuhkan anggaran sekitar Rp30-50 juta. Anda bisa menekan biaya adat Sunda ini jika anda mengundang sedikit orang.

Biaya Terkait Hiburan dan Dokumentasi

Pengeluaran untuk pernikahan akan semakin membengkak lagi jika anda membutuhkan dokumentasi dan hiburan. Beberapa orang memang membutuhkan dokumentasi untuk kenangan.

Biaya dokumentasi sekitar Rp 4 juta. Semakin banyak yang anda ingin dokumentasikan maka semakin membengkak biayanya.

Hampir jarang sekali pernikahan yang diadakan tanpa hiburan. Tingkat hiburan pun beraneka ragam. Ada yang mengundang penyanyi atau sekadar full music. Pengeluaran untuk penyanyi yang paling murah setidaknya Rp5 jutaan. Total untuk hiburan dan dokumentasi bisa menyentuh angka Rp 10 juta yah.

Jika ditotal biaya pokok, pernikahan adat, hingga hiburan dan dokumentasi, maka akan menyentuh angka Rp 50 juta. Angka ini sangat fleksibel yah.

Kadang kurang dari itu, kadang lebih. Tergantung banyak pihak, mulai dari kualitas catering, kualitas hiburan, dan kualitas dokumentasinya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.