Sukses

3 Jam Evakuasi Bus Masuk Jurang di Sumedang

Evakuasi bus masuk jurang di Sumedang berjalan sekitar tiga jam dengan menggunakan tiga truk derek.

Liputan6.com, Bandung Setelah olah tempat kejadian perkara (TKP), bus pariwisata PO Sri Padma Kencana yang mengalami kecelakaan di tanjakan Cae Sumedang berhasil dievakuasi. Evakuasi berjalan sekitar tiga jam dengan menggunakan tiga truk derek.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sumedang Ajun Komisaris Eryda Kusumah mengatakan, bus bernomor polisi T 7591 TB yang terperosok sekitar 20 meter ke dalam jurang itu berhasil dievakuasi Kamis (11/3/2021) tengah malam tadi. Adapyn kendaraan tersebut saat ini telah berada di Mapolres Sumedang. 

"Betul, kendaraan bus sudah dievakuasi tadi malam. Sudah bisa terangkat kemudian kita bawa ke Sumedang untuk kita periksa lebih lanjut dalam rangka mengetahui kondisi kendaraannya," ujarnya saat dihubungi, Jumat (12/3/2021).

Adapun proses evakuasi berlangsung selama tiga jam. Pihaknya menggunakan sejumlah alat berat dan tiga unit alat derek. Kendaraaan tersebut tiba pukul 03.00 WIB di Sumedang.

Eryda menuturkan, selama proses evakuasi, pihaknya melakukan pengalihan arus lalu lintas di jalur alternatif Wado-Malangbong. Pengalihan lalu lintas itu dilakukan sampai pukul 06.00 WIB pagi tadi.

"Pengalihan arus masih kita pertahankan sampai dengan pagi ini. Kami juga sudah berkoordinasi dengan Polres Garut," katanya.

 

Simak Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Penyelidikan Lanjutan

Eryda mengungkapkan tidak ada lagi korban dalam bus. Sementara barang-barang milik penumpang sudah diamankan pihak kepolisian.

"Alhamdulillah kita gabung dengan tim BPBD dan PMI, kita tidak ada menemukan korban tambahan. Namun tetap melakukan pengecekan dan kita hanya mengamankan dari barang barang penumpang menjadi satu," katanya.

Selanjutnya, jajaran Satlantas Polres Sumedang bersmaa Dinas Perhubungan dan instansi terkait mulai melakukan penyelidikan terhadap kendaraan. Hal itu dilakukan untuk mengetahui penyebab utama kecelakaan.

"Hari ini kita dengan instansi terkait kita akan memeriksa fungsi kendaraan apakah ada yang tidak berfungsi," kata Eryda.

Bus pariwisata Sri Padma Kencana bernomor polisi T 7591 TB yang membawa rombongan karya wisata dan ziarah SMP IT Muawwanah terperosok ke jurang dalam perjalanan pulang menuju Subang dari Kabupaten Pangandaran dan Tasikmalaya.

Bus tersebut masuk jurang di Jalan Raya Wado-Malangbong, Sumedang pada Rabu (10/3/2021) pukul 18.30 WIB. Sebanyak 29 orang meninggal dunia dalam peristiwa itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.