Sukses

Kuliner Mataram Kuno di Pasar Lawas Kotagede yang Bikin Penasaran

Keindahan Kotagede bisa terlihat dari seni dan budaya di antaranya Wayang Tingklung, gamelan, keroncong, tari, serta kuliner khas Kotagede. Kuliner khas Kotagede ini akan disajikan di Pasar Lawas Kotagede 2019.

Liputan6.com, Yogyakarta - Kotagede sebagai kota heritage (warisan) memiliki potensi nilai budaya tinggi yang terjaga keindahannya, bahkan termasuk dalam daftar kota terindah versi CNN Internasional. Keindahan itu bisa terlihat dari seni dan budaya di antaranya Wayang Tingklung, gamelan, keroncong, tari, serta kuliner khas Kotagede. Kuliner khas Kotagede ini akan disajikan dalam Pasar Lawas Kotagede 2019. 

"Makanan tradisional seperti kipo, yangko, putri mandi, roti mbangwaru dan sebagainya," kata Gono Santoso Penasihat Acara Pasar Lawas Kotagede.

Gono mengatakan Pasar Lawas Kotagede 2019 digelar sebagai bentuk pertanggungjawaban masyarakat dalam menjaga heritage tersebut. Pasar Lawas Kotagede 2019 berlokasi di halaman Masjid Besar Mataram Desa Jagalan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul digelar mulai 1-3 November 2019. 

"Desa Jagalan ini masih memiliki masyarakat yang sangat identik dan unik di mana masyarakat atau warga memiliki tata krama dan keramahan budaya khas Mataram Islam Kuno yang sudah turun-temurun," katanya.

Gono menjelaskan sebagai bentuk publikasikan menjaga eksistensi tujuan Wisata Domestik dan macanegara maka perlu didukung dengan event untuk menarik pengunjung. Ia berharap agar Pasar Lawas Kotagede 2019 ini dapat dilaksanakan secara periodik setiap tahunnya.

"Ini dah tahun kedua," katanya.

Menurutnya, kegiatan ini selain untuk menarik wisatawan juga sebagai bentuk penghargaan para pelaku kesenian dan masyarakat dalam mencintai dan melestarikan makanan tradisional. Kegiatan seperti ini akan memiliki daya tarik sendiri nantinya.

"Tahun lalu pertama kali Pasar Lawas Kotagede hanya 15 orang. Sekarang 30 pedagang," katanya.

 

Simak video pilihan berikut ini:

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.