Sukses

Djarot PDIP: Mahfud Md Akan Tampilkan Wajah Ekonomi Kerakyatan di Debat Cawapres

Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menyebut, sejak pada debat pertama terlihat mana capres yang emosional dan mana yang tidak.

Liputan6.com, Jakarta - PDI Perjuangan (PDIP) menyatakan, debat paslon capres-cawapres akan mampu mengubah konstelasi politik Pilpres 2024. Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menyebut, sejak pada debat pertama terlihat mana capres yang emosional dan mana yang tidak.

“Pernyataan tentang ‘Etik Ndasmu’ menunjukkan emosi jiwa beliau yang terus terbawa dan ditumpahkan dalam acara Partai Gerindra. Pantauan sosmed menunjukkan pernyataan yang sangat negatif dan membuka kembali wajah otentik Pak Prabowo yang sangat jauh berbeda dengan karakter Jokowi dan Ganjar, ternyata reach-nya mencapai 56 juta pemilih, dan hal itu akan sangat merugikan Prabowo-Gibran dan Partai Gerindra,” kata Djarot dalam keterangan tertulis, Jumat (22/11/2023).

Djarot menilai, akibat dari pernyataan Prabowo, rakyat berharap agar debat cawapres nanti, seluruh kandidat benar-benar menyampaikan gagasan yang membumi yang realistis.

“Gagasan yang realistik dan visioner tentang bagaimana menggerakkan ekonomi kerakyatan sebagai pilar terpenting perekonomian nasional,” kata dia.

Pada debat perdana cawapres nanti, PDI Perjuangan optimis bahwa Ganjar-Mahfud akan mempercepat kebangkitan ekonomi kerakyatan.

“Prof DR Mahfud MD dipastikan akan menampilkan wajah ekonomi kerakyatan dengan ciri kolaborasi, berdikari, dan mendorong pentingnya digitalisasi serta ekonomi kreatif,” kata dia.

Apalagi, lanjutnya, Mahfud berkomitmen menjadikan laut sebagai sumber penciptaan lapangan kerja bagi masa depan. 

“Serta pentingnya perubahan fundamental dalam politik realokasi dan distribusi anggaran dalam APBN akan menjadi ciri terpenting kepemimpinan Ganjar-Mahfud terhadap Wong Cilik,” kata dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

TPN Yakin Mahfud Md Bakal Dominasi Debat Cawapres Malam Ini Jumat 22 Desember

Sebelumnya, Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo - Mahfud Md, Iwan Setiawan mengatakan, pihaknya optimistis Mahfud Md siap menghadapi debat calon wakil presiden (cawapres) perdana, yang digelar malam ini, Jumat (22/12/2023).

Bahkan, Iwan mengatakan, Mahfud akan mendominasi debat perdana cawapres tersebut karena Mahfud memiliki pengalaman yang lengkap baik di eksekutif, yudikatif, mapun legislatif.

"Saya yakin Pak Mahfud Md siap berdebat malam ini. Beliau berpengalaman di berbagai institusi pemerintahan. Beliau pernah di eksekutif, yudikatif, dan legislatif," kata Iwan Setiawan dikutip dari keterangannya, Jumat (22/12/2023).

Menurut Iwan, pengalaman yang lengkap tersebut menjadi modal yang bagus dan tidak dimiliki dua lawan debat lainnya yakni Muhaimin Iskandar dan Gibran Rakabuming Raka.

"Dua lawannya kan pengalamannya tidak selengkap pak Mahfud. Ini yang membuat kami pak Mahfud akan unggul debat perdana cawapres nanti," jelasnya.

3 dari 3 halaman

6 Tema Debat

Apalagi, kata dia, enam tema yang akan dibahas dalam debat nanti antara lain ekonomi, baik itu ekonomi kerakyatan maupun ekonomi digital, kemudian keuangan, pajak dan tata kelola APBN-APBD, investasi, perdagangan, infrastruktur dan perkotaan. Menurutnya, tema-tema ini sangat erat kaitannya dengan pengalaman Mahfud MD di institusi yang dijabatnya sebelumnya.

Menurutnya, Mahfud memiliki pengalaman yang panjang di dunia akdemik sebagai Guru Besar di bidang Ilmu Hukum, dan pengalaman berorganisasi.

"Misalnya bicara ekonomi tentu kan bicara hukum juga terkait perizinan investasinya. Bicara sektor keuangan, tentu beliau paham karena beliau selalu menerima informasi terkait transaksi keuangan di sektor ini sebagai Menko Polhukam. Begitupun urusan perkotaan dan infrastruktur, beliau pernah di DPR dan pernah menjabat Menteri Pertahanan tentu saja isu itu saling terkait dengan pengalaman Pak Mahfud," ungkapnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.