Liputan6.com, Jakarta - Prabowo Subianto berpidato soal gagasan yang dibawanya sebagai Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Menurut dia, ada 17 program prioritas yang akan dijalankan bila kelak terpilih sebagai presiden di Pilpres 2024. Salah satunya, program hilirisasi yang saat ini tengah menjadi kebanggaan Presiden Jokowi.
Baca Juga
"Kita harus lanjutkan hilirisasi dan industrialisasi, kalian kuncinya. Ini (hilirisasi) yang akan mempercepat lompatan kita," kata Prabowo di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Selasa (19/9/2023) malam.
Advertisement
Prabowo menjelaskan, program tersebut sudah dijalankan dengan baik oleh Presiden Jokowi. Prabowo meyakini, Jokowi tidak ingin calon presiden penerusnya menyetop hal tersebut. Sebab, bangsa Indonesia tidak ingin hasil kekayaan alam Tanah Air dijual murah ke bangsa lain karena masih berbentuk barang mentah.
"Kita sekarang di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, kita tidak mau komunitas kita sumber alam kita di ekspor, dijual murah ke bentuk lain kita tidak mau! kita hentikan ekspor murah kita wajibkan mereka untuk melakukan pengolahan di Republik Indonesia," tegas Prabowo.
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Perlawanan dari Asing
Prabowo percaya, langkah melanjutkan program hilirisasi pasti mendapat banyak perlawanan khususnya dari pihak asing. Namun dengan rasa percaya diri yang kuat untuk menjadikan Indonesia negara yang makmur maka sebagai pemimpin dia siap untuk mempertahankan kebijakan itu.
"Banyak negara asing tidak suka, tapi kita tidak gentar! kalau tanpa hilirisasi tidak mungkin kita menjadi negara makmur. Kita tidak mau anak-anak kita hanya mendapat pekerjaan dengan upah rendah, kita ingin menjadi negara yang maju benar-benar!," Prabowo menandasi.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement