3 Pernyataan Cak Imin dalam Pidato Deklarasi Jadi Bakal Cawapres Anies Baswedan

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (Ketum PKB) Muhaimin Iskandar angkat bicara terkait dirinya yang kini resmi maju menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.

Pria yang karib disapa Cak Imin ini lantas menceritakan proses dirinya diminta menjadi bakal cawapres mendampingi bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan. Proses itu, kata dia, berjalan sangat kilat.

Cak Imin menceritakan dirinya tiba-tiba dipertemukan oleh Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh saat dirinya terus berdoa agar jalannya dimudahkan oleh Tuhan.

"Alhamdulilah ketemu Bang Surya, lama nggak ketemu akhirnya bertemu dalam waktu singkat," kata Cak Imin saat deklarasi capres-cawapres di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu 2 September 2023.

Saat itu, kata Cak Imin, dirinya langsung ditodong oleh Surya Paloh agar mau menjadi calon wakil presiden Anies Baswedan.

"Saya dimintai jawaban detik itu juga," ucap dia.

Lalu Cak Imin pun mengaku kagum dengan Anies Baswedan. Ia juga menegaskan siap berjuang bersama Anies untuk memenangkan Pilpres 2024.

"Saya dan Mas Anies sudah kenal lama ketika sama-sama belajar di UGM. Sudah kenal lama dan mengikuti alur sejarah masing-masing. Sampailah pada saat Anies jadi capres. Saya dan Mas Anies sudah lirik-lirikan lama. Ingin saling ketemu. Tapi, nampaknya takdir belum menuntun sampai hari yang bukan saja bertemu, tetapi juga sama-sama siap berjuang untuk rakyat dan bangsa ini," terang dia.

Berikut sederet pernyataan Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin umumkan diri mendampingi Anies Baswedan menjadi bakal cawapres di Pilpres 2024 dihimpun Liputan6.com:

Deklarasi Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin tengah berlangsung di Hotel Majapahit, Surabaya pada Sabtu (2/9/2023).

2 dari 4 halaman

1. Ceritakan Proses Kilat Diminta Surya Paloh Jadi Cawapres Anies Baswedan

Deklarasi Anies-Cak Imin — Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyampaikan pidato di acara deklarasi Anies Baswedan - Cak Imin sebagai pasangan Capres-Cawapres 2024. (Liputan6.com)

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menceritakan proses dirinya diminta menjadi calon wakil presiden mendampingi Anies Baswedan. Proses itu, kata Cak Imin berjalan sangat kilat.

Cak Imin menceritakan dirinya tiba-tiba dipertemukan oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh saat dirinya terus berdoa agar jalannya dimudahkan oleh Tuhan.

"Alhamdulilah ketemu Bang Surya, lama nggak ketemu akhirnya bertemu dalam waktu singkat," kata Cak Imin saat deklarasi capres-cawapres di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu 2 September

Saat itu, kata Cak Imin, dirinya langsung ditodong oleh Surya Paloh agar mau menjadi calon wakil presiden Anies Baswedan.

"Saya dimintai jawaban detik itu juga," kata Cak Imin.

Namun, dirinya mengaku perlu membahasnya dengan para kiai dan seniornya di PKB.

"Tapi kita beda dong di Nasdem Bang Surya paling senior, kalau saya kan banyak seniornya. Kemudian dalam waktu 3 hari seluruh ulama bergerak. Semua memberikan restu pasangan Anies dan saya," ucap Cak Imin.

3 dari 4 halaman

2. Akui sama Anies Sudah Lirik-lirikan Sejak Lama

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendeklarasikan diri mereka sebagai calon presiden dan wakil presiden di Pemilu 2024 mendatang. (Dok: YouTube Liputan6.com)

Kemudian, Cak Imin mengaku kagum dengan Anies Baswedan. Ia juga menegaskan siap berjuang bersama Anies untuk memenangkan Pilpres 2024.

"Saya dan Mas Anies sudah kenal lama ketika sama-sama belajar di UGM. Sudah kenal lama dan mengikuti alur sejarah masing-masing. Sampailah pada saat Anies jadi capres. Saya dan Mas Anies sudah lirik-lirikan lama. Ingin saling ketemu. Tapi, nampaknya takdir belum menuntun sampai hari yang bukan saja bertemu, tetapi juga sama-sama siap berjuang untuk rakyat dan bangsa ini," kata Cak Imin.

"Saya dan mas Anies kagum, bukan karena pemikiran, saya menyaksikan sejarah intelektual. Mas Anies jadi inspirasi kita semua," tambah dia.

4 dari 4 halaman

3. Kaget Diminta Berpasangan dengan Anies

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar baru saja mendeklarasikan diri mereka sebagai calon presiden dan wakil presiden di Pemilu 2024 mendatang. (Dok: YouTube Liputan6.com)

Cak Imin bercerita saat dirinya diminta berpasangan dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Hal itu ia sampaikan di acara Deklarasi Anies-Cak Imin di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu 2 September 2023.

"Ada cerita menarik tahun 2021 saya dipanggil Almukarom Romo Kiai Kholil As'ad di Situbondo, saya dipanggil, Muhaimin menurut saya kamu harus berpasangan dengan Anies Baswedan," ujar Cak Imin.

Saat itu, Cak Imin mengaku tidak berani menolak permintaan Kiai Kholil untuk berpasangan dengan Anies Baswedan, begitu juga tidak berani mengiyakan.

"Tapi saya masukkan ke dalam bathin saya, sambil jalan saya berbunyi begini 'loh loh loh loh, gak bahaya ta?'," ucap Cak Imin disambut riuh para hadirin.

Cak Imin menuturkan, harapan ulama tersebut pun akhirnya terwujud hari ini, setelah sebelumnya dia bertemu Ketum Partai NasDem Surya Paloh untuk berdiskusi berbagai hal, termasuk soal pencalonannya.

"Dan terjadilah peristiwa hari ini, peristiwa bersejarah di tempat bersejarah Hotel Yamamoto atau Hotel Majapahit ini, kita mendedikasikan perjuangan politik kita untuk bangsa yang jaya merdeka adil makmur dan sejahtera," jelas Cak Imin.