Sukses

Sebelum Pasang Iklan Motor Bekas, Simak 6 Tips Berikut Ini agar Cepat Terjual

Berbagai model baru yang diluncurkan oleh pabrikan sepeda motor selalu menggoda konsumen. Jika sudah memiliki motor sebelumnya, tentu tak bisa semena-mena untuk membeli tunggangan baru.

Liputan6.com, Jakarta - Berbagai model baru yang diluncurkan oleh  pabrikan sepeda motor selalu menggoda konsumen. Jika sudah memiliki motor sebelumnya, tentu tak bisa semena-mena untuk membeli tunggangan baru.

Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah menjual motor bekas yang sudah dimiliki, baru meminang model baru yang diidamkan.

Namun, menjual sepeda motor biasanya butuh waktu. Dilansir, OTO.com berikut 6 tips ampuh agar sepeda motor bekas cepat laku dan terjual dengan harga yang sesuai harapan.

1. Inspeksi Keseluruhan Kondisi Motor

Pertama, sebelum memutuskan menjual sepeda motor, Anda wajib mengecek secara keseluruhan kondisi sepeda motor dari eksterior hingga kondisi mesin. Dengan begini, Anda bisa mengetahui kekurangan dan menjadi patokan untuk buka harga.

Hal ini penting agar saat transaksi jual beli bisa mencapai kesepakatan. Ada baiknya juga jujur soal kondisi motor, agar tak mendapat komplain di lain waktu setelah motor berhasil terjual.

2. Wajib Cek Harga Pasaran

Kedua, melakukan survei harga pasar untuk model dan tipe unit sepeda motor yang ingin Anda jual. Caranya bisa melihat laman jual-beli daring atau bertanya ke bursa motor bekas ada yang di dekat rumah.

Misalnya motor Anda adalah produksi atau pembuatan 2017, namun ketika mempromosikannya dijual seharga motor keluaran 2020. Besar kemungkinan pelanggan akan lebih teruk ke tahun yang muda dengan harga yang sama.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

3. Jual Sedikit di Bawah Harga Pasaran

Memang ini sedikit menjengkelkan, namun bila motor Anda ingin terjual lebih cepat, tak ada salahnya untuk menawarkan banderol sedikit di bawah harga pasaran. 

Kalkulasikan dengan cermat penurunannya, agar tidak kecewa dengan harga yang sudah disepakati di awal.

4. Sertakan Buka Manual dan Bukti Servis

Bagi sebagian pembeli, sepeda motor yang masih memiliki buku manual dan kitab riwayat servis rutin akan percaya dengan kondisi motor.

Ini pun bisa menjadi magnet untuk menarik minat calon pembeli. Sebab, motor yang punya catatan servis bagus akan dinilai sebagai motor minim penyakit.

5. Foto dan Caption yang Menarik

Saat memasarkan sepeda motor di situs jual-beli secara alamiah pembeli akan tertarik dengan visual gambar yang menarik. Jadi, usahakan untuk mengambil foto dengan kualitas yang baik.

Tips dari kami adalah foto secara lengkap, mulai dari bagian depan, samping, dan belakang. Jika ada, tak ada salahnya cantumkan pula foto part modifikasi, ini bisa membuat pembeli tertarik.

3 dari 3 halaman

6. Promosikan di Berbagai Platform

Yang terakhir adalah memilih di mana akan menjual sepeda motor Anda. Jangan khawatir, kini sudah banyak laman jual beli daring yang bisa dimanfaatkan secara gratis.

Lalu jangan juga memasarkan hanya di 1 platform saja, manfaatkan semua situs jual beli yang ada. Promosikan secara rutin dan pantau notifikasi agar tak terlewat penawaran dari calon konsumen. Selamat mencoba!

(KIT/TOM)

Sumber: Oto.com

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini