Sukses

Dipajang di IIMS 2023, Yamaha Neos Belum Akan Dijual di Indonesia

PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) membawa satu motor listrik, Neos di gelaran IIMS 2023. Model ramah lingkungan ini, sejatinya sudah diluncurkan di Eropa pada November 2022.

Liputan6.com, Jakarta - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menampilkan Yamaha Neos di gelaran IIMS 2023. Motor listrik ini sejatinya sudah diluncurkan di Eropa pada November 2022.

Lalu, apakah Yamaha Neos ini juga akan diniagakan secara resmi di Indonesia?

Dijelaskan Antonius Widiantoro, Asst General Manager Public Relation PT YIMM, Yamaha Neos dibawa ke pameran otomotif yang berlangsung di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat ini hanya untuk dipajang. Terdapat dua pilihan warna yang ditampilkan, yaitu hitam dan putih.

"Saat ini tidak ada rencana untuk menjualnya," jelas pria yang akrab disapa Anton, di sela-sela test ride Yamaha Grand Filano di Bali, Jumat (24/3/2023).

Lanjut Anton, seperti halnya Yamaha E01 yang awalnya ditampilkan di IIMS 2022, sebagai model konsep. Namun saat ini, motor listrik tersebut sudah menjalani tes pasar.

"Neos dijual di Eropa Dan Vietnam, tapi E01 Masih sebatas market test," tambah Anton.

Yamaha Neos merupakan skuter listrik yang dirancang untuk perjalanan jarak dekat. Motor ini memiliki baterai Lithum Ion berkapasitas 50,4 V/19,2 AH. Dengan baterai ini, Yamaha Neos dapat mencapai jarak sekitar 37 KM.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mode Berkendara

Menurut informasi, motor ini dapat menghasilkan power 3 hp dan torsi maksimum di 138,3 Nm pada 40 rpm. Jika dibandingkan, skuter listrik ini setara dengan motor dengan mesin bahan bakar bensin berkapasitas 50cc.

Selain itu, kendaraan ramah lingkungan ini memiliki dua mode berkendara yakni, STD dan ECO.

Mode STD merupakan mode standar yang didesain untuk perjalanan jarak dekat. Dengan mode ini, Yamaha Neos dapat mencapai kecepatan maksimum dengan konsumsi baterai yang standar.

Sementara itu, mode ECO digunakan untuk menghemat konsumsi baterai dan memang didesain untuk perjalan jauh.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini