Sukses

Toyota Indonesia Tegaskan SDM Memegang Peranan Terpenting untuk Era Elektrifikasi

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sudah memulai produksi lokal all new Toyota Kijang Innova Zenix varian hybrid pada Senin (21/11/2022). Model ramah lingkungan ini diproduksi di Pabrik Karawang, Jawa Barat.

Liputan6.com, Bandung - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sudah memulai produksi lokal all new Toyota Kijang Innova Zenix varian hybrid pada Senin (21/11/2022). Model ramah lingkungan ini diproduksi di Pabrik Karawang, Jawa Barat.

Diproduksinya varian ini merupakan realisasi dari investasi Toyota Motor Corporation (TMC) sebesar Rp 27,1 triliun untuk industri elektrifikasi di Indonesia, dalam periode lima tahun.

Tidak hanya sekedar menyiapkan soal produksi, shifting ke era elektrifikasi pun harus dipersiapkan dari sisi SDM atau Sumber Daya Manusia. "Jadi banyak yang bilang, kalo elektrifikasi, kita kan punya bahan baku nikel. Tapi sebenarnya SDM nomor satu. Punya natural resources, tapi tidak punya SDM-nya maka impossible. SDM-nya ini dari hulu sampai hilir," ungkap Bob Azam selaku Direktur Corporate & External Affairs TMMIN saat ditemui wartawan di ITB Bandung, kemarin (1/12).

Bob Azam menegaskan persiapan SDM meliputi berbagai bidang. Misalkan saja mempersiapkan tenaga kerja yang mampu melakukan perbaikan baterai mobil listrik, tenaga penjual, para engineer, bahkan dari sisi asuransi. TMMIN sendiri sudah mempersiapkan 100 engineer. Beberapa dikirim ke luar negeri untuk studi soal baterai. 

Persiapan SMK

Menurut Bob Azam, pengetahuan soal kendaraan listrik sudah perlu ditanamkan sejak SMK. " Untuk murid SMK kita sudah memberi bantuan beberapa waktu lalu. Bantuannya berupa 100 tablet yg berisi kurikulum hybrid ke 10 SMK," ungkap Bob.

Target ke depannya, Bob menjelaskan semua SMK yang bekerja sama dengan pihaknya akan diberikan bantuan kurikulum hybrid dalam bentuk digital. Kemudian, mesin-mesinnya akan diberikan agar murid-murid SMK bisa mengadopsi teknologi baru.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Toyota Indonesia Dukung Kolaborasi Triple Helix Pemerintah, Akademisi, dan Industri

Rangkaian seminar nasional yang didukung oleh Toyota Indonesia sudah memasuki tahap ke empat. Seminar yang mengusung tema “Strategi Transisi Pengembangan xEV Menuju NZE dan Manajemen Unit in Operation (UIO) di Indonesia ” ini berlangsung di ITB, Bandung, hari ini (1/12).

Seminar series ke-4 ini memberikan pemahaman dan peningkatan pengetahuan civitas akademia, mahasiswa generasi muda, serta masyarakat pada umumnya bahwa kontribusi teknologi elektrifikasi dengan pendekatan multi-pathway sesuai kebutuhan konsumen yang beragam dan strategi manajemen UIO yang ada, sangat berperan penting dalam mereduksi emisi untuk mencapai NZE.

Bersama dengan pengembangan Energi Baru dan Terbarukan (EBT), strategi transisi dan manajemen UIO merupakan bagian integral dan kunci keberhasilan untuk mencapai NZE di Indonesia.

Dalam seminar nasional ini, hadir Staf Khusus MenKo Perekonomian Bidang Pengembangan Industri dan Kawasan Ir. I Gusti Putu Surya Wirawan, Rektor ITB Prof. Ir. Reini Wirahadikusumah, M.SCE., Ph. D., Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Ir. Warih Andang Tjahjono M.T., Civitas Akademika Para Pengajar ITB Prof. Dr. Ir. Drajad Irianto, M.Eng. dan Dr. Ir. Agus Purwadi, M.T., serta Dr. Indra Chandra Setiawan S.T. M.T. dari Toyota Daihatsu Engineering Manufacturing Co. Ltd., (TDEM).

“Kehadiran rangkaian seminar nasional ini diharapkan dapat menjawab berbagai tantangan era elektrifikasi dan mendorong terciptanya strategi yang komperhensif guna mengakomodir beragamnya kebutuhan kendaraan elektrifikasi yang lengkap dan ramah lingkungan dengan tetap memperhatikan tujuan menurunkan emisi karbon dan memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Bob Azam selaku Direktur Corporate & External Affairs TMMIN.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.