Sukses

Makin Serius, Suzuki Siap Hadirkan Mobil Listrik Murni Sebelum 2025

Model ramah lingkungan dari jenama berlambang huruf S ini, bisa diluncurkan di pasar otomotif sebelum 2025

Liputan6.com, Jakarta - Produsen mobil terbesar di India, Maruti Suzuki India Limited (MSIL) menegaskan tengah mengerjakan kendaraan listrik (EV) murni. Bahkan, model ramah lingkungan dari jenama berlambang huruf 'S' ini bisa diluncurkan sebelum 2025.

Dilansir Economic Times, Maruti Suzuki memang belum memberikan detail waktu untuk peluncuran mobil listriknya tersebut.

Tapi yang pasti, mereka kini juga fokus dengan line-up S-CNG atau gas bersama teknologi bahan bakar fleksibel untuk menurunkan tingkat emisi, dan menawarkan efisiensi bahan bakar yang tinggi.

Dalam konferensi virtual tentang pendapatan selama kuartal kedua tahun ini, Suzuki menegaskan jika tanggal peluncuran kendaraan listriknya ini akan diputuskan oleh pihak prinsipal Suzuki Jepang.

"Memiliki volume 1000 unit sangat bagus, tetapi membuat kami tidak bersemangat. Kita akan senang, jika menjual 1000 unit dalam sebulan, dan kami telah mencapai volume yang jauh lebih tinggi," jelas Ketua MSIL, RC Bhargava.

Sementara itu, sang pesaing, Tata Motors telah membuat langkah besar di segmen kendaraan listrik penumpang, sejak peluncuran Nexon EV. Kemudian, dilanjutkan dengan menghadirkan Tigor EV beberapa waktu lalu.

Dengan melihat kondisi pasar yang ada, Bhargava ingin permintaan yang lebih besar untuk kendaraan listrik. Bahkan, ia menargetkan Suzuki mampu menjual sekitar 10 ribu unit per bulan.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Investasi

Seperti dilaporkan sebelumnya, Suzuki telah menegaskan akan menginvestasikan sekitar US$ 9 miliar pada 2026 dalam pengembangan mobil listrik.

Sebagai bagian dari peralihan dari mesin konvensional ke listrik, produsen mobil tersebut sudah berupaya memperkenalkan kendaraan hibrida di pasar India.

Sementara itu, untuk memperkuat produksi baterai di India, Suzuki juga menyiapkan unit manufaktur bekerja sama dengan Denso dan Toshiba.

Suzuki memang terlambat ikut terjun di pasar kendaraan listrik, dan kemungkinan akan membuat langkah besar dengan menawarkan produk yang terjangkau dan praktis di pasar global.

 

3 dari 3 halaman

Infografis Cara Hindari Jeratan Pinjol Ilegal

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini