Sukses

Mirip Kulit Asli, Pelapis Jok Ini Minim Perawatan

Beragam pelapis jok tersedia di pasaran. Mulai dari kulit sintetis hingga kulit asli dengan kualitas beragam.

Liputan6.com, Jakarta - Beragam pelapis jok tersedia di pasaran. Mulai dari kulit sintetis hingga kulit asli dengan kualitas beragam. Terbaru, pelapis jok hadir dengan material microfiber.

Microfiber menjadi inovasi terbaru dari industri pelapis kulit jok. Material ini merupakan bahan sintetis yang memiliki kemiripan struktur dengan kulit asli. Meski memiliki kemiripan, microfiber memiliki kekuatan lebih baik dari kulit dan tidak berbau.

"Material ini sulit untuk dirobek dan memiliki anti-bakteri. Selain itu, tidak berbau. Ini bisa dirasakan ketika masuk ke dalam kabin setelah mobil terjemur di luar," jelas Jipi dari Vector di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (29/04).

Menariknya, pelapis jenis ini tak membutuhkan perawatan khusus seperti kulit. Soalnya struktur lembut microfiber mengizinkan penggunanya untuk membersihkan kotoran.

Selain itu, formula microfiber mampu melindungi warna dari risiko pudar.

"Kelebihan lainnya, microfiber ini memiliki pori. Sehingga tidak panas jika diduduki, apalagi berlama-lama," tutup Jipi.

Sumber: Otosia.com

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tips Merawat Jok Kulit

Guna meningkatkan tampilan kabin, penggunaan jok berlapis bahan kulit bisa menjadi solusi. Namun pelapis jenis ini susah-susah gampang dalam perawatannya.

Pemilihan cairan pembersih menjadi faktor utama dalam perawatan jok kulit. Menurut Jipi dari Vector, untuk membersihkan jok kulit diibutuhkan pembersih berbentuk pasta. Soalnnya, penggunaan pembersih berbahan air dapat menyebabkan kulit menjadi rusak dan berisiko timbul jamur.

"Gunakan pembersih yang mengandung pelembab, hal ini ditujukan untuk melindungi kulit dari bahaya pecah-pecah," jelas Jipi beberapa waktu lalu di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Selain itu, hindari penggunaan kain kasar saat mengaplikasikan cairan pembersih karena dapat mengabrasi kulit. Untuk hasil lebih maksimal, jok yang dilapisi kulit baru sebaiknya diberikan leather coating sebagai perlindungan tambahan.

"Sekarang sudah tersedia produk leather coating di pasaran, tapi untuk kulit baru atau bukan yang sudah dipakai beberapa lama," jelas Jipi.

 1 dari 2 halaman SelanjutnyaSedangkan untuk penggunaan, ada baiknya kendaraan tidak diparkir di tempat terbuka yang terpapar sinar matahari langsung. Soalnya, pengaruh panas dari sinar matahari akan membuat jok kulit menjadi lebih cepat kering dan pecah-pecah.

"Terakhir hindari meletakkan brosur atau kertas yang ada tulisannya di atas jok kulit. Apalagi jika brosur itu basah, bisa pindah tulisannya atau tercetak di kulit nanti," tutup Jipi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.